"Kau tau seberapa bodohnya aku ? Aku menyuruhmu pergi lalu aku yang memohon kamu kembali "
-KANAYA-_______________________________________________
Pagi ini Bella dan Mitha telah berada di dalam ruangan kepala sekolah . Yah mereka di panggil ke sekolah entah dengan alasan apa , Bella dan Mitha tak tau .
Sudah setengah jam mereka menunggu kepala sekolah di dalam ruangannya tapi tak muncul-muncul juga kepala sekolah . Seperti biasa Mitha akan mengeluarkan seluruh ocehannya .
"Astaga kalau tau gini kita bobok di rumah aja ," ucap Mitha .
"Iya bener , tapi kita kenapa di suruh ke sekolah ya ?"
"Mau dapat hukuman lagi mungkin ,"
"Astaga tuhan jangan lagi ,"
Hingga suara seseorang membuka pintu membuat Bella dan Mitha menoleh dan melihat siapa yang datang . Di sana terlihat kepala sekolah , guru pembimbing jurnalistik dan guru wali kelas Bella dan Mitha masuk ke ruangan tersebut .
Kepala sekolah belum berbicara , beliau hanya menatap Bella dan Mitha kemudian tersenyum ke arah mereka . "Astaga , apa maksud senyuman kepala sekolah ?" Pikir Mitha.
"Ya ampun , pak kepala sekolah terlihat seperti pedofil ," pikir Bella .
Karna gugup mereka berdua berpikir melantur seperti sekarang ini .
"Kalian tau kenapa kalian di panggil ke sini ?" Ucap kepala sekolah .
Bella dan Mitha kompak menggelengkan kepalanya , karna mereka tak tau .
"Saya mau meminta maaf karna saya telah menghukum kalian ,"
Bella dan Mitha saling pandang sesaat .
"Saya tau bukan kalian pelaku nya , dan yah saya mengaku salah karna tidak melihat kebenarannya dulu sebelum membuat keputusan ,"
"Jadi saya mencabut hukuman skorsing yang saya kasih , dan saya benar-benar minta maaf karna kelalaian saya ,"
Bella dan Mitha tersenyum bahagia , kini semua tau bukan mereka yang melakukan hal buruk tersebut . Dan yah paling penting mereka tak akan mati bosan di dalam rumah selama tujuh hari .
"Kalian bisa lanjutkan sekolah hari ini ,"
"Wahh makasih pak , tapi kita kesini tidak membawa buku pak ," ucap Bella .
"Tak masalah saya beri kalian keringanan , walas kalian akan menyiapkan buku buat satu hari pelajaran ini ,"
"Wahhh makasih pak Bu ,"
Bella dan Mitha yang hendak kembali namun di tahan oleh guru pembimbing jurnalistik .
"Bella , Mitha ibu juga mau minta maaf ya karna udah nuduh kalian , ibu menyesal lebih mempercayai ucapan Keysha dari pada kalian ,"
"Keysha ?" Tanya Mitha dan Bella berbarengan .
"Iya keysha , dia yang menghancurkan semua Mading dan menghilangkan flashdisk itu ,"
"Lalu dia sekarang ..."
"Dia di hukum sama seperti yang saya berikan ke kalian ," ucap kepala sekolah .
Setelah perbincangan tersebut Mitha dan Bella akhirnya keluar dari ruangan tersebut , mereka memutuskan langsung mengikuti pelajaran hari ini juga .
⚫⚫⚫
Jam istirahat telah tiba , Bella dan Mitha kini tengah menyeruput es coklat kesukaan mereka . Mitha menikmati istirahat mereka dengan hati yang bahagia , tapi tidak dengan Bella .
KAMU SEDANG MEMBACA
KANAYA
Teen FictionBella Kanaya putri , pindah ke kota baru membawanya bertemu dengan orang-orang yang merubah hidupnya . Di kota ini Kanaya bertemu dengan cinta pertamanya dan sahabat pertamanya , di kota ini ia mengerti arti sesungguhnya tentang cinta . Rangga Angk...