Chapter 7

6.1K 857 281
                                    

Note

(N/b/s) : Nama belakang samaran.

(N/s) : Nama samaran

~~~ Happy Reading ~~~

Tak terasa waktu terus berjalan. Hingga sampailah hari di mana ujian masuk pemburu iblis telah tiba. (Name) mengenakan haori miliknya.

Tidak lupa dia memakai penutup mata untuk menutupi kedua matanya yang memiliki warna yang langka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tidak lupa dia memakai penutup mata untuk menutupi kedua matanya yang memiliki warna yang langka. Setelah selesai, (Name) berjalan menuju ke arah tempat ujian masuk pemburu iblis akan berlangsung.

Timeskip setelah 2 hari berlalu

Sampai juga (Name) di tempat ujian masuk pemburu iblis. Dengan menggunakan penglihatan di burung hantunya, (Name) bisa melihat banyak orang yang berpatisipasi dalam ujian masuk pemburu iblis ini. Ada beberapa pasang mata yang menatap ke arah (Name). Mengira kalau dirinya itu lemah karna dia dianggap buta dan sebentar lagi katanya dia akan dengan sangat mudahnya di makan oleh para iblis.

(Name) yang mendengar suara-suara bisikan yang merendahkannya, hanya menghela nafas dan pergi ke tempat yang sedikit orang saja. Tanpa (Name) ketahui, kalau dirinya sedang di tatap oleh seseorang yang juga menjadi  partisipasi dari ujian masuk pemburu iblis.

Sebelum ujian masuk di mulai, Kagaya selaku penerus di keluarga Ubayashiki mulai mengatakan beberapa peraturan. Termasuk mereka di suruh untuk tetap berada di dalam hutan selama 3 hari. Setelah itu, ujian masuk telah di mulai. Semua peserta ujian langsung berlari masuk ke dalam hutan.

Tanpa merasa ketakutan, (Name) berjalan masuk ke dalam dan mengandalkan penglihatan khusus miliknya. Agar dia bisa melihat di mana keberadaan para iblis dan bisa membunuh mereka semua dengan mudah.

"(N/p), teknik kedua : (N/t/p) (baca note dari chapter 6)."

Tubuhnya bergerak dengan sangat lincah. Bahkan iblis yang akan dia hadapi, tidak bisa melihat gerakannya yang sangat cepat. Dalam sekejap mata, kepala iblis tersebut langsung terpisah dari tubuhnya. (Name) kenbali memasukan nichirin miliknya ke dalam sarungnya lagi.

Secara tidak sengaja, (Name) bertemu dengan seorang pria bertubuh besar. Tapi yang anehnya dari pria tersebut adalah kedua matanya yang hanya nampak putih saja.

'Dia tunanetra yah?' batin (Name).

Pria tunanetra berjalan menghampiri (Name), "Apa kamu baik-baik saja?" tanya dia kepada (Name).

"Hu'um, aku baik-baik saja."

"Apa anda mau ikut bersamaku? Tenang saja, aku sama sekali tidak ada niat jahat kepadamu," katanya yang tidak ingin membuat (Name) merasa takut.

"Aku mau, tapi apa aku boleh tahu nama anda?"

"Gyomei Himejima."

"(N/s) (N/b/s)."

"Senang bisa bertemu dengan anda, (N/s)."

"Saya juga senang bisa bertemu dengan anda, Gyomei."

Gyomei dan (Name) berjalan bersama. Mereka berdua saling bekerja sama untuk bisa bertahan selama 3 hari di dalam hutan yang dipenuhi dengan para iblis yang di kurung di dalamnya. Dengan kekuatan yang kuat dari Gyomei dan strategi yang hebat dari (Name), mereka bisa melakukannya tanpa adanya kesulitan sama sekali.

Selama berada di hutan, Gyomei yang menyediakan beberapa ranting kayu kering. Sedangkan (Name) yang bertugas mencari beberapa buah-buahan atau ikan untuk di bakar. Saat malam hari tiba, (Name) menggosokkan kedua telapak tangannya di depan api unggun.

Gyomei memang tidak bisa melihat, tapi dia bisa mengandalkan semua indra yang ada di tubuhnya. Merasa kasihan dengan (Name), Gyomei menaruh haori miliknya yang tebal di tubuh (Name). (Name) cukup terkejut dengan Gyomei yang tiba-tiba memberikannya sebuah haori milik pria itu kepadanya. Dia mengucapkan terima kasih kepada Gyomei karna telah berbaik hati memberikannya sebuah haori yang besar dan tebal.

Timeskip 3 hari telah berlalu

(Name) dan Gyomei telah dinyatakan lulus. Mereka kini resmi menjadi anggota pemburu iblis. (Name) mengatakan kepada Kagaya, kalau dirinya tidak perlu dibuatkan nichirin lagi karna dia sudah punya nichirin sendiri. Dia dan Gyomei mengambil seragam pakaian pemburu iblis mereka.

(Name) berterima kasih kepada Gyomei karna sudah mau menemaninya selama di hutan saat ujian sedang berlangsung. Begitu juga dengan sebaliknya, Gyomei juga berterima kasih kepada (Name) karna sudah mau menemaninya dan membantunya dalam membasmi iblis.

Kagaya juga sudah menyiapkan tempat tinggal bagi Gyomei juha (Name). Mereka berdua lalu pergi ke rumah yang sudah disediakan oleh Kagaya. Seperti biasanya, (Name) dan Gyomei selalu bersama saat melakukan misi yang di berikan kepada mereka. Tidak heran, kalau hubungan mereka kini sudah berubah menjadi sahabat.

Sekarang (Name) sedang membersihkan nichirin miliknya sambil melihat ketajaman dari senjata yang dia gunakan untuk menghabisi iblis. Tak terasa sudah hampir 2 tahun, dia menjadi pemburu iblis. Dia jadi rindu dengan Muzan dan para iblis bulan lainnya kecuali si Douma yang selalu saja mengganggunya.

~~~ Bersambung ~~~

Ibu Dari Semua Iblis (KNY x Female Uchiha Reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang