BAB 15 : LUKA DRAKEN (END)

164 35 2
                                    

Dua minggu adalah waktu yang dibutuhkan untuk pemulihan luka Draken, kini Draken sedang bersiap untuk pulang ke rumahnya.

Dirinya sangat merindukan kedua anaknya, Takemichi mengatakan padanya agar dirinya tidak perlu mengkhawatirkan anak-anak.

Takemichi juga mengatakan pada anak-anak, bahwa Draken sedang ada pekerjaan di luar kota selama dua minggu.

Setidaknya dengan mendengarkan hal seperti itu, sudah membuatnya dapat bernapas dengan lega. Terlebih, Draken sangat bersyukur bahwa dirinya tidak sempat untuk mengajak anak-anak pergi.

Jika hal itu terjadi, maka Draken tidak tahu lagi harus bagaimana. Apalagi jika seandainya kedua anaknya melihat langsung kejadian yang sangat mengerikan bagi anak seusia mereka.

Chifuyu, Naoya, dan Souta saat ini sedang membantu Draken mengemasi barang-barangnya. Chifuyu bilang kalau dia membawa mobil, jadi nanti Draken bisa beristirahat di dalam mobil.

Draken hanya menganggukkan kepala sebagai jawaban atas perkataan Chifuyu.

***

Mereka berempat menuju ke kediaman keluarga Hanagaki untuk menemui Mikey dan Minnie, Hinata dan Takemichi juga meminta Draken agar beristirahat sementara di rumah mereka.

Lagi-lagi Draken hanya bisa menganggukkan kepalanya sebagai jawaban, dirinya ingin mengistirahatkan pikirannya tentang kejadian di festival saat itu.

Dirinya terus menerus mencari tahu siapa orang yang melakukan penusukan terhadapnya, bahkan teman-teman Draken sampai harus mengerahkan anak buah yang mereka miliki untuk mencari informasi dan mencari siapa pelakunya.

Memikirkannya secara terus menerus membuat kepalanya semakin pusing, lebih baik melupakan masalah itu dan menyerahkannya pada teman-temannya. Pikirnya sambil memejamkan mata.

Tetapi, jika dirinya tahu siapa pelakunya. Dirinya tidak akan langsung bertindak, melainkan memikirkan semuanya dengan baik, tenang dan kepala dingin.

Baginya, sesuatu yang dikerjakan secara terburu-buru sangatlah tidak baik. Apalagi jika mengenai hal seperti ini. Hal yang akan membuat anak-anaknya khawatir jika mengetahuinya.

Tinnnnnn Tinnnn!

Bunyi klakson dari mobil Proton Prevé terdengar, Takemichi yang sengaja menunggu di halaman depan segera membukakan pintu gerbang agar mobil yang dikendarai Chifuyu bisa masuk.

PAPAH DORAKENGKUNG (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang