---------
Selamat membaca 😎.........
Chika Berjalan menuju kelas dengan malas. Setelah ia masuk nanti pasti teman-teman nya akan ngoceh. Chika Sampai di depan kelas dan masuk.
"Assalamualaikum." Salam Chika
Mendengar salam Chika teman sekelasnya mengalihkan pandangannya, menuju Chika. Sedangkan Chika menuju kursinya dan duduk dengan wajah nya di tenggelamkan di kedua tangannya yang di lipat di atas meja
"Wa'aikumsalam." Jawab teman-temannya.
Teman-teman nya menatap Chika heran, karena jarang sekali Chika memasang muka kusut kaya cucian belum di setrika. Tak lupa seragam dan kerudung nya berantakan, dam beberapa bagian yang sobek.
"Tumben banget kagak teriak-teriak, lemes banget Chi. Abis di apain lo sama Bos gue?" Tanya Lio
Tak lama Beben pun masuk ke kelas, Beben masuk dengan terburu-buru dan langsung menghampiri Chika.
"Lo kenapa Chi? Masa baru gue gituin udah lemes sih, payah lo." Berondong Beben
Mendengar suara Beben membuat Chika mendongak kan kepala menatap Beben dengan tajam.
"Apa lo bilang, cuma gue gituin? Mikir dong, sakit tau. Dada gue nyeri nih belum lagi paha gue sakit banget, ini semua gara-gara lo Beben!" Geram Chika.
Mendengar ucapan mereka berdua membuat teman-teman nya tercengang. Mella menggebrak meja dan menatap tajam Beben.
"Lo apain temen gue, perasaan tadi gue tinggal ngga kenapa-kenapa. Kenapa sekarang jadi gini. Tadi Chika bilang dadanya sakit, lo apain temen gue? Bos lo ini kurang ajar banget sih Yo?" Ucap Vika mencekram kerah seragam Beben dan melirik Lio
"Parah lu bos, tapi gercep juga nih, bentar lagi bakalan jadi trending topik sekolah nih." Ucap Lio menggoda Beben.
"Diem lu pada!" Teriak Chika
"Ya maaf Chika, mana yang sakit nanti gue obati. Kalo di biarin nanti merah-merah lo." Ucap Beben dengan kedipan matanya.
Mendengar ucapan Beben, membuat Chika Melotot.
"Idih, apaan sih. Udah sana balik ke bangku." Usir Chika.
"Parah bener nih ketua. Nggak nyangka ya ternyata lu berani ya Ben. Good job boy, tapi jangan sekarang dong nanti kalo udah sah." Ucap Vika.
"Iya nanti. Ini lagi usaha mana susah banget lagi. Tapi tadi gue ngga grepe-grepe Chika kok. Tadi dia ke dorong gerobak sampah nya Pak Bon, terus dia nyungsep. Mana berani gue sentuh dia yang ada nanti habis gue. Iya kan Chi?" Jelas Beben sambil mengangkat tangan di depan leher dan di geser ke samping seperti gerakan memotong.
Chika hanya memutar bola mata malas.
"Oh gitu. sorry ye kalo gitu tadi gue panik." Ucap Ziva pada Beben
Flashback kejadian setelah Chika mengejar Beben .....
"Eh, Chika mau kemana lo. Kok kabur sih." Teriak Beben.

KAMU SEDANG MEMBACA
Hi, Ketua Osis [END]
Teen FictionDi bucinin sama ketua Osis? Ketua Osis nya bucin parah lagi. Jangan lupa Follow dan pencet bintang oke! ⚠️ Jangan plagiat, dan bukan plagiat ⚠️ . . . . Start : 16-8-21 Finish : 22-6-22 Cover by pinterest 📍