Meminta Izin

62 8 0
                                    

-ARA POV-

Bekapan tangan itu begitu kuat sampai aku sama sekali tidak bisa berkutik dan sampai akhirnya..
"Yaaak appa lepasin anaknya ngapain di bekap gtu". Suara yg tidak asing bagi ku, suara seorang wanita yg sangat ku rindukan.

"Hehe iya eomma appa cma mau kasih kejutan aja ke Ara". Dan akhirnya bekapan tangan itu lepas dari mulut ku, sampai akhirnya aku menoleh dan memastikan suara yg tidak asing bagiku.

"Kejutan sayang". Kekeh nya kepadaku.
."aaahhhh apppaaa". Aku langsung berhamburan kedalam pelukannya, sangat rindu, itu yg kurasakan.

"Eoh eomma appa udh sampai katanya?". Sampai abng masuk kerumah dan berhambur ke dalam pelukan eomma.

"Appa jahat mau culik adek". Ucapku memanyunkan bibir beberapa centi.

"Eh haha adek takut ternyata mianhae my princess". Appa menangkup wajah ku dan mengecup kedua pipiku.

"Emm emng nya kenapa?".

"Aniyo".

"Jimin gak rindu Appa?".

"Ah anii". Abng langsung memeluk Appa erat bgtu jga aku yg memeluk eomma wanita yg ku rindu selama ini.

"Eomma sama appa udh selesai urusan nya?". Ucap abng yg sudah duluan jalan ke ruang tengah.

"Emm sudah, jdi kami langsung kesini menemui kalian". Di susul appa.

"Emm adek mau makan laper eomma". Aku beneran laper, dan capek karena hari ini.

"Emm eomma sama appa bawa makanan dri restoran favorit kita ayok makan". Jwb eomma lembut dan langsung menggandeng ku ke meja makan.

"Abang sini makan jga". Ucap eomma sambil menyiapkan makanan di meja.

"Emm nanti saja eomma aku sudah kenyang makan sushi tdi". Jwb abng senyum.

"Emm makan sushi?". Celetuk ku sambil makan.

"Iya tdi habis gym makan sama je- eh jungkook". Kikuk abng, emm aneh padahal dia gak biasanya bawa orng ke kedai sushi kesukaan kita, dan sekarang dia bwa jungkook oppa.

"Emm tumben".

"I-iya lah udh ah, appa jimin ke atas dlu mau mandi dan ada yg harus disiapkan".

"Iya appa jga ingin istirahat". Jwb appa yg langsung bergegas ke kamar nya, disusul abng yg langsung ke atas. Aku? Ya tetap ngelanjut makan lah🤣 ditemani eomma tercinta, dan sampai akhirnya sudah kenyang dan ku bergegas untuk bersih-bersih dan istirahat.

"Ahhhh nikmat nya rebahan". Ku baringkan badan ini yg sudah rindu dengan kasur, sampai akhir nya ada notifikasi pesan yg masuk

"Emm siapa nih". Ara membuka hp nya dan ternyata yg kirim pesan itu Aera sahabat terbaik ku.

"Emm Aera? Tumben". Kekehku.

 Kekehku

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Adik KesayanganTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang