MY SWEET HUSBAND [ENDING] ✓

10. TAK SENGAJA BERTEMU MANTAN

HAPPY READING 💚

10. Tak sengaja bertemu mantan

"Kamu ngapain turun? Gak mau uang?" Jaehyun mencegah istrinya.

"Kan mau sekolah, aneh-aneh aja suami aku ini ya uang? Gak usah lah masih banyak seratus ribu aja gak habis sama aku dalam sehari. Lagi pula aku harus hemat uang, apalagi uang dari kamu aku itu bukan tipe yang suka boros" jelas Windy.

"Ambil ini, saya maksa kalau gak mau ambil saya cium kamu sampai pingsan mau?" Ancam pria berlesung pipi itu.

"Ganas banget ya, ya aku ambil nih uangnya kenapa aku baru sadar kalau kamu itu gak pernah senyum dan selalu masang wajah datar. Coba deh senyum pasti manis, gula aja kalah manis sama kamu" mau tak mau Windy mengambil uang berwarna merah dengan senilai lima ratus ribu.

"Saya pernah senyum, kamu gak pernah lihat ketika saya tersenyum manis" seperti biasa Jaehyun selalu memasang wajah datarnya di hadapan istrinya.

"Dah lah terserah kamu aja. Aku mau turun awas kangen nanti gak bakalan aku kangenin balik BODO AMAT"

Setelah kepergian sang istri, kini Jaehyun memandangi jendela mobilnya sembari tersenyum dan tak lupa kedua lesung pipinya terlihat.

"Kalau saya senyum di depan kamu, kamu pasti sudah tak tahan melihat senyuman saya. Sekali lagi maafin saya jika saya kurang romantis, saya berjanji akan membuat kamu terus nyaman bersama saya"

"IHHHH KESAL, KESAL POKOKNYA KESAL BANGET" gadis itu menghentakkan kakinya, siapa lagi kalau bukan Windy.

"Kesal kenapa lo? Pasti lo keciduk sama suami lo, kalau lo muji-muji bias kesayangan kan" tebak Elsa.

"Jelas-jelas suami lo itu ganteng, lagian ngapain lo muji bias segala" sambung Nadira.

"Bukan itu ihhhh, dia gak mau senyum di depan gue dan dia selalu masang muka datar terus. Gue tanya dia jawabnya 'saya pernah senyum kamu gak pernah lihat ketika saya tersenyum manis' gitu masa jawabannya" curhat gadis itu sambil meniru gaya bicara suaminya.

"Positif thinking bisa aja pas lo lagi gak sadar kan" ucap Tiara.

"Bisa jadi tuh, gue pernah liat laki lo senyum dan senyuman itu manis banget apalagi ada lesung pipinya" kata Nadira.

"Ihhhh kapan? Kok gue gak tau"

"Pas resepsi pernikahan lo waktu itu. Lo mau liat gak nih gue kirim abis itu gue hapus foto laki lo" Nadira mengirimkan foto suami sahabatnya itu.

"Ihhhh ganteng banget suami gue. Lo gak naksir sama suami gue kan? Awas aja lo" gadis itu mencium layar ponselnya.

"Gila lo nyium handphone, mana senyum-senyum lagi" celetuk cowok berambut hitam kecoklatan, Arsen yang baru saja datang melihat temannya mencium layar ponselnya.