25. HONEYMOON

709 15 7
                                    

Happy reading 💚

25. Honeymoon

"Gue mau cerita sedikit sama lo, cuma takutnya lo marah sama gue" jelas Jaehyun.

"Cerita aja, selagi gue pengen dengerin ocehan lo" Rey memukul pelan bahu pria berlesung pipi itu.

"Ya, tapi lo gak boleh bogem gue. Kasihan istri gue nanti malah minta ke Korea buat ketemuan sama Jeno" pria berlesung pipi itu menarik nafasnya dengan kasar.

"Minggu lalu gue sempat bertengkar kecil, tenang ini cuma hal sepele doang. Wajah lo biasa aja gak usah sok kaget dan kayak mau hajar gue" kata Jaehyun.

"Cepat lanjut, gak usah bertele-tele lo" sarkas Rey.

"Bang" Windy mengelus punggung Abangnya, yang sedikit emosi.

"Kenapa kamu gak cerita sama Abang? Biar Abang hajar suami kamu itu" tangan cowok itu mengepal kuat, sehingga urat-urat nya terlihat jelas.

"Gue gak sengaja bentak istri gue, dan gue sempat hajar mantannya karena apa? Dia nyentuh lengan istri gue, dan gue cemburu" kata Jaehyun.

"Selain itu ada lagi?" Tanya Rey dengan wajah dinginnya.

"Gue gak sengaja juga, bawa mobil ngebut dan menarik paksa pergelangan tangan sampai merah. Maaf gue udah ingkar janji sama Ayah" jawab Jaehyun, kini seluruh tubuhnya bergetar hebat sehingga air matanya membasahi pipinya.

"Lo nangis? Gila baru pertama kali gue liat lo kayak gini" tadinya cowok itu ingin menghajar adik iparnya, namun niatnya diurungkan karena pria berlesung pipi itu menangis.

"Gue gak nangis, cuma kelilipan aja" elaknya.

"Ini suami kamu? Yang benar aja masa ya badannya berotot tapi kelakuannya kayak anak kecil yang gak di kasih permen sama orang tuanya" tawa Rey hampir meledak.

"Abang gak boleh begitu kasihan suami aku, mending pulang aja ya!" Kata Windy.

"Ya udah Abang pamit dulu, bye cengeng" Rey langsung berlari, agar tidak di amuk oleh Jaehyun.

"Sayang. Abang kamu wajahnya bikin aku mau marah aja" adunya.

"Udah gak usah nangis ya, aku jadi adiknya udah biasa diledekin kayak gitu" gadis itu menghapus air mata suaminya.

"Habis itu bereskan pakaian kamu! Biar besok gak ketinggalan pesawat" perintah Jaehyun.

"Yang itu gak boleh lupa, sama itu tu"

"JAEHYUN STOP!!" Pekik gadis itu.

"Aku gak bawa mobil, kenapa minta stop?" Lawaknya.

"Gak usah ngelawak ihhhh, gak ada main-main sama aku besok dan seterusnya. Bye mau maraton Drakor dulu" gadis itu meninggalkan suaminya yang berada di dapur.

"Sayang, nanti jadi bikin steak gak? Malamnya kita dinner" Jaehyun menahan pergelangan tangan istrinya.

"Jadi, aku lapar banget" jawab Windy.

"Lapar banget? Tadi kan udah makan sushi, masa ya udah lapar lagi. Dasar perut karet"

"Tadi aku makannya cuma sedikit, sisanya Abang yang habisin"

MY SWEET HUSBAND [ENDING] ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang