"Noona? Emmm apa Noona punya pacar?"
Rio bertanya pada gadis yang hampir dua minggu ini menemaninya di Korea , yah dia ditelantarkan begitu saja oleh Rosè karena Rosè sibuk dengan Lisa dan sama sekali tidak bisa diganggu
"A-ah? P-pacar? N-nggak Oppa"
Rio tersenyum lega, dengan lembut Rio meraih tangan gadis itu dan mengecupnya mesra tatapan mereka bertemu satu sama lain
"Seulgi Noona, mau nggak jadi pacarku?"
"Emmmmm"
Seulgi menyentuh kedua pipinya yang memanas karena ditatap begitu oleh Rio, dia akhirnya tersenyum lalu menganggukkan kepalanya
"Jinjja?"
Rio memekik girang yang membuat Seulgi ikut terkekeh, Rio menangkup pipi Seulgi dan menatap kedua mata sipit itu. Seulgi gugup saat Rio mendekatkan wajah mereka, bahkan hidung mereka sudah berdekatan
Pletak!
"Aaaggghh"
Rio mengerang saat keningnya dipukul dengan keras, Seulgi gelagapan melihat Lisa yang sudah melipat tangannya didepan dada dengan tatapan dinginnya. Seulgi langsung berdiri dan menunduk disisi Lisa
"Cari mati ya mau cium-cium Seulgi?"
Rosè berucap acuh sambil memakan es krimnya, sebelah tangannya digenggam erat oleh Lisa tanpa sedikitpun dilepaskan. Rio mencebik dan menatap Rosè dengan tajam
"Aku udah jadian , baby swan.Seulgi noona udah jadi pacar aku"
Mendengarnya Lisa langsung mencengkeram kerah Rio dan menariknya, Seulgi makin menunduk dalam
"Aaaaaa sayangggg aku bisa dihukum Daddy kalo Rio kenapa-napa"
Rosè menarik-narik lengan Lisa sambil merengek, Rio gelagapan pasalnya Lisa lebih menyeramkan dari siapapun saat seperti ini
"Kenapa lu nggak ijin sama gue? Lu pake mau cium-cium lagi"
Rio menatap Rosè meminta bantuan, Rosè menghela nafasnya dengan lemah
"Sayangg ishhh lepasin dulu"
Brukkk
Lisa menghempaskan begitu saja Rio, Seulgi langsung menghampiri Rio dan memastikan bahwa Rio tidak dicekik oleh Lisa tadi
"Aigoo sweetheart, sepupu kamu nih yang mulai"
Lisa menatap Rosè lembut, Rosè mengangguk lalu menyodorkan es krimnya kedepan mulut Lisa. Lisa menggelengkan kepalanya, Rosè dengan cebikan bibirnya kembali memakan es krim. Tapi tiba-tiba Lisa mencium dan melumat bibirnya, Rosè membulatkan matanya tak percaya dan memukuli bahu Lisa
Lisa melepaskan pagutannya dan tersenyum jahil, sementara itu Rosè menunduk malu
"Giliran dia aja pamer cium-cium, gue dipukul. Ck"
KAMU SEDANG MEMBACA
Putri Angsa (Chaelisa full story)
Short Storyjika Rosè angsa putih apakah Lisa angsa hitam? -Jisoo big NO!!! -Jennie