Ara Or Indira [ On Going]

Part 07

Hari ini adalah hari Sabtu di mana sekolah sedang  libur jadi tidak perlu untuk bangun awal untuk berangkat ke sekolah .

Di dalam sebuah kamar yang bernuansa Hitam putih ,terdapat dua orang yang berbeda jenis .Dia Ara dan Gilang Abang nya yang sedang tertidur pulas tanpa terganggu sedikit pun .

Tak berselang berapa lama teriakan sang bunda pun membuat Gilang terbangun .

"Gilang ,Ara bangun sayang waktu nya sarapan " teriakan sang mama dari depan kamar Ara .

Gilang yang mendengar teriakan sang mami pun segera beranjak dari ranjang dan membuka pintu .

Cklek ..

Di depan pintu terlihat wanita paruh baya yang mejabat sebagai mami nya .

"Sana mandi ,trus turun ke bawah kita sarapan bareng " kata sang mami kepada putra pertama nya .

"Iya mi ,Gilang ke kamar dulu tapi Ara blom bangun coba mami bangunin ya mi" ujar Gilang kepada sang mami.

"Iya udah sana " mami

Gilang berjalan ke arah kamar nya yang terletak tak jauh dari kamar Ara .sedangkan mami masuk kedalam kamar Ara untuk membangun kan nya .

Terlihat lah Ara yang sedang bergelung di dalam selimut nya .

Risa berjalan ke arah jendela kamar Ara dan membuka gorden ,membuat cahaya matahari masuk ke dalam kamar tersebut.

Risa berjalan ke arah ranjang di mana sang putri yang masi tertidur pulas tanpa ter usik sedikit pun .

"Ara ,bangun yuk nak Kita sarapan bareng ,yang lain udh nunggu " kata sang mami sambil menepuk pelan punggung Ara .

Ara yang merasa kan tepukan di punggung nya pun mulai ter usik .

"Eughh,  mami bentar lagi ya ,Ara ngantuk " gumam Ara seraya menarik selimut nya .

"No,wake up baby ,yang lain udh nunggu" kata mami berusaha membangun kan putri tidur nya ini.

"Hmm ,yes mom" Ara mulai menyingkap selimut nya duduk dan bersandar di sandaran ranjang .

"Mandi gih abis itu kebawah " kata sang mami.

"Iya ,Ara mandi mami di Luan aja " kata Ara .

"Ya udh mami tunggu ya " kata mami sambil berjalan keluar dari kamar Ara .

Setelah mami Risa pergi ara pun mulai beranjak dan masuk ke kamar mandi ,setelah mandi Ara turun kebawah dengan wajah yang segar dan dengan pakaian santai nya .

Skipp

Saat ini Ara sedang berada di taman belakang mansion nya .Ini hari libur dan  dia hanya menghabiskan waktu nya dengan berada di rumah .

Ruang tamu mansion keluarga Ara kini ramai karna Anak² Geng Vegas   ,yang di ketuai oleh Alex .Ya mereka memang mempunyai geng motor yang beranggotakan Anak² sebaya mereka yang bersekolah di As maupun dari sekolah lain .

Memang tidak semua anak geng vegas yg ada di rumah nya ,hanya anggota inti saja .

Ara berjalan menuju ruang tamu yang di tempati abang² nya teman² nya .Dia berjalan mendekat dan duduk di antara Gibran dan Haikal .

"Ehh ada neng Ara " kata Gibran yang sedang sedang bermain PS bersama Haikal .

"Hmm,gue gabut banget masa"adu nya kepada Gibran dan Haikal .

Mereka berdua terkekeh mendengar Ara yang mengadu kepada mereka ,Tidak biasa nya seperti ini ,memang Haikal ini sifat nya berubah ubah .Kadang absurd kadang lemot kadang cuek ,kadang pecicilan kek cewek .

"Ya udh tidur aja kalo gabut" kata Haikal sambil menatap Ara .

"Masa tidur terus sih ,Bosan tau gak " ujar ara dengan wajah cemberut nya dan pipi yang di gembung kan .

"Ya udah mau apa hmm?" tanya Haikal kepada Ara .

"Gak pengen apa²" ujar Ara seraya merebahkan badan nya dengan berbantal kan paha Haikal.

Tidak tau saja ,jika interaksi mereka berdua tak lepas dari pandangan Alex ,Ntah knp dia Merasa aneh pada hati nya .kanker ginjal kali Lex.

Haikal yang melihat Ara merebah kan diri nya dengan berbantal kan paha nya pun tersenyum sambil mengelus surau Ara .Dan kemudia kembali fokus dengan permainan nya .

Saat ini ruangan itu hanya ada keheningan ,mereka sibuk dengan kegiatan mereka masing² ,Gibran dan Haikal yg bermain PS ,si kembar yang sedang bermain game di hp nya ,Gilang yang fokus dengan laptop nya ,ntah apa yg dia lakukan ,Gian dan Ivan yang menonton tv di temanj dengan cemilan ,Alex yang sedang melamun ntah apa yg dia pikir kan ,Dan Ara yang tertidur di paha Haikal .

Suara dering handphone Alex membuyar man lamunan nya ,dan mengecek hp nya yg tertera nama Tiara di sana .Dan segera mengangkat telpon nya .

"Halo Lex,bisa temenin aku ke toko buku gak ,soal nya aku mau beli novel" terdengar suara Tiara dari sebrang sana .

"Hmm,iya aku otw tunggu ya " Kata Alex dengan lembut .

"Iya ,aku tunggu kamu hati²ya" Tiara .

Alex mumutuskan sambungan telpon nya dan mulai beranjak mengambil jaket dan kunci motor nya .

"Mau kemana Lex" tanya Devan .

"Mau ketoko buku sama Tiara" jawab Alex

"Oooo ,hati² bos " kata Gibran .

Alex berjalan keluar mansion keluarga Adiba dan segera meninggal kan pekarangan mansion tersebut.

"Ehhh,leguhan dari bibir mungil Ara membuat mereka mengalih kan pandangan nya kepada Ara .

"Ehh Astaga ,kamu teh Saha atuh knp ada di sini ,pasti mau macem² kan hayo ngaku ,kalo gak ngaku gue panggilan RT nih " kata Ara ngelantur .

Mereka yang ada di sana menatap Ara cengo ,bagaimana tidak dia hanha tidur beberapa jam tapi tiba ² seperti orang yang seolah tidak ingat apa² .

"Heh Jamilah ,ini gue babang Haikal yang ganteng masa gak kenal sih " Jawab Haikal dengan pede nya .

"Ganteng nenek kau kayang ,Ganteng kagak kek toples sosis iya " celetuk Ara kepada Haikal .

Mereka yg ada di sana hanya bisa menahan tawa melihat muka kesal dari Haikal .

"Hehh, kok pada ada di sini ?,kalian ngapain ha ,jangan² kalian udh apa²in dedek Ara yang imut ini  ,iya kan ? Hayo ngaku " celetuk Ara setelah melihat sekeliling .

"Serah Lo deh Ra ,lu kalo ngeselin bikin orang pengen Nampol muka lu yg burik itu pake kulkas tujuh pintu "Gibran jengah melihat tingkah Ara yg seperti orang begi ini.