#1 in Indonesia (25 Juni 2021)
#2 dingin (21 November 2021)
#2 teenfiction (12 Maret 2024)
Di awal part emang garing. Tapi lanjut aja, pasti bakal suka.
[FOLLOW DULU SEBELUM MEMBACA]🌻
°°°
"Gue emang suka jahilin lo! Bahkan sampai buat lo nangis, it...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
FOLLOW DONG KASIAN MASIH BAU BAWANG😌
🤍🤍🤍
Azka berjalan terburu-buru menuju ke kelas Aliya. Dia tidak mau membuat gadisnya itu menunggu terlalu lama.
Sesampainya di depan kelas nya Aliya. Azka langsung masuk kedalam, Dan Azka mendapati kelas yang sudah sepi. Azka berlari keluar kelas, dia celingukan mencari keberadaan Aliya.
Azka merogoh saku jaket hitamnya. Mengambil benda pipih dan langsung menghubungi Aliya. Sudah lima menit Azka menelpon Aliya, tapi tidak ada balasan dari gadis itu.
"Kenapa gak diangkat Liya," gumam Azka mengacak pelan rambutnya.
"Mungkin udah pulang kali ya. Tapi kenapa tuh anak gak nungguin gue," monolog Azka seraya menaruh HP-nya pada saku jaketnya.
Azka berjalan meninggalkan area kelas menuju parkiran sekolah. Saat sedang berjalan langkah Azka terhenti ketika mendengar seseorang memanggil namanya.
"Loh Azka!" ucap Husna setengah berteriak.
Azka berbalik badan kemudian berjalan mendekati Husna. "Liya mana?" tanya Azka.
Husna mengerutkan keningnya bingung. "Loh, bukannya Liya nyamperin ke kelas lo," ucap Husna.
"Aliya gak ke kelas gue."
"Terus Liya kemana?" tanya Husna.
Azka menggeleng.
"Udah pulang duluan kali ya?" tanya Husna lagi.
Azka mengangguk setuju. "Yaudah gue pulang ya," ucap Azka seraya berjalan menuju motor nya.
Husna mengangguk. "HATI-HATI!" teriak Husna.
Azka hanya mengangguk lalu menyalakan mesin motornya dan langsung meninggalkan parkiran sekolah.
