Saat ini lisa dan dahyun sudah sampai di apartmen milik lisa,setelah kejadian di bandara tadi lisa banyak terdiam saat dahyun menceritakan semua padanya tentang dokter muda yang memeriksa dirinya,meski dirinya tidak yakin jika itu adalah kakanya tapi itu mempengaruhi pikiran dan perasaanya .Mata bulat lisa menatap lampu lampu malam kota kelahirannya ada rasa rindu di hatinya pada kota ini ,tiba tiba senyuman itu muncul di bibir tebalnya saat mengingat dua nama yang dulu membuat dirinya merasa lebih baik .
"dubu unnie".lisa melangkah menuju ruan tamu mencari managernya yang sedang duduk santai menonton tv,dahyun menoleh pada lisa untuk bertanya ada apa
"aku akan keluar mencari udara segar ".ucap lisa santai dahyun menaikan alisnya sebelah
"aku lelah lalice lagi pula besok kau akan fanmeeting aku tidak mau kau kelelahan".dahyun berjalan menuju dapur untuk mengambil susu kotak coklat dan beberapa vitamin untuk lisa
"kau istirahat saja dubu unnie aku akan keluar sendiri lagi pula aku hanya di taman apartmen".lisa mengambil susu dan vitamin ditangan dahyun,dahyun terdiam seperti memikirkan sesuatu
"tapi kau harus mengabari mommy mu kau tau jika mommy mu selalu memantau mu 24 jam".gadis berponi itu hanya mengangguk dan meraih ponselnya untuk memberitahu irene
"aku pergi unnie aku tidak akan lama lebih kau tidur' bye dubu!".teriak lisa dan berlari keluar dahyun hanya menggelengkan kepalanya
Gadis berponi itu berjalan santai di sepanjang trotoar dengan wajah tertutup hoodie berwarna abu dan menggunakan masker tangannya di masukan kedalam saku celana trainingnya matanya menjelajah seluruh kota seoul yang membuat dirinya tersenyum,tapi langkahnya terhenti saat dirinya melihat sebuah sepeda yang sama persis saat halmoninya membelikanya untuk dirinya
"bagaimana kabar halmoni sekarang yah' aku harap dia baik baik saja".gumam lisa dan melanjutkan perjalannya menuju mini market untuk membeli minuman dingin ,banyak pasang mata yang memperhatikan lisa membuat lisa merasa risih tapi berusaha untuk tidak memperdulikannya
"apa kalian tau jika besok bae lalice akan mengadakan fanmeeting aku sudah tidak sabar untuk melihatnya!'ucap salah satu pelajar
"benar aku sangat mengidolakannya dia sangat baik dan ramah meski aku hanya mendengarnya di radio".salah satu gadis menimpali ,lisa terkekeh mendengar beberapa pujian untuk seorang bae lalice
"tapi yang aku dengar bae lalice sempat pingsan di bandara' dan kau tau salah satu putri kim memeriksanya".langkah lisa terhenti saat mendengar nama kim jantungnya berdetak cepat tubuhnya seakan lemas mengingat masa lalunya
"jadi mereka benar benar di bandara?andwe".gumam lisa dengan gusar dia langsung terburu buru menuju kasir untuk membayar belanjaanya
"ini nona terimaksih dan selamat datang kembali".ucap seorang kasir dengan senyum manis lisa terdiam menatap wajah gadis kasir,jika lisa perhatikan gadis kasir itu masih sangatlah muda untuk pekerja
KAMU SEDANG MEMBACA
My Dream (HIATUS)
De TodoLalisa Kim hidup dibayangi kenyataan bahwa sang ayah, ibu, dan ketiga kakaknya menjadi dokter sukses. Didikan sang ibu yang kaku menghalangi mimpinya menjadi penyanyi dan penari dance . Bahkan ia harus rela pindah ke sekolahan sederhana selama seta...