forget me NOT

518 61 4
                                    

Wendy
~•~
Jaehyun

💙Happy reading 💙

Hari ini adalah hari pertama Wendy menjadi mahasiswa, sebenarnya Wendy terlambat dua tahun karena ia harus menjalani pemulihan mental setelah lulus SMA.

Dan disinilah Wendy, berdiri seorang diri tanpa teman. Wendy adalah tipikal yang sudah berbaur diawal pertemuan menjadi penyebabnya. Hingga seseorang datang dan menyapanya.

"Kak Wendy, ya?" Tanyanya. Wendy terkejut karena ini masih hari pertamanya di perkuliahan dan sudah ada yang mengenalnya.

"Ah iya. Siapa yaa?" Tanya Wendy tanpa bermaksud menyinggung perasaan bicaranya.

"Oke semua minta perhatiannya, tolong berbaris sesuai fakultasnya masing-masing"

Acara berkenalan tadi terinterupsi oleh suara nyaring didepan. Bukannya menjawab laki-laki itu pergi meninggalkan Wendy dengan senyum diwajahnya, sedangkan Wendy hanya memiringkan kepala keheranan.

~~~

Hari demi hari berlalu, kini Wendy menjadi mahasiswa jurusan hukum. Dan disinilah Wendy berada, perpustakaan kampus. Wendy yang tanpa tujuan khusus kesini melangkahkan kakinya masuk.

Wendy Melihat berbagai buku dan rak yang menjulang tinggi, hingga langkahnya terhenti pada rak bagian tanaman. Wendy akhirnya memilih satu dari ratusan buku yang ada, ia memilih buku yang dipenuhi oleh gambar dan arti dari berbagai bunga yang tercetak disana.

Wendy membolak-balikkan halaman, membaca setiap halaman dengan cepat hingga satu nama muncul.

' forget-me-not' Wendy yang tertarik dengan keunikan namanya memilih membaca lebih serius. ' baru kali ini ada nama bunga yang blak-blakan' batin Wendy.

Saat asik membaca history dari bunga ini ada suara yang menginterupsi. "Jangan lupakan aku dan cinta yang tulus. Dua arti yang cukup berlawanan, antara kesedihan dan kebahagiaan."  Katanya sambil tersenyum tipis.

Wendy menolehkan kepalanya dimana suara itu berada. Melihat wajahnya Wendy merasa seperti ditarik ke masa lalunya, tapi belum sampai menuju masa lalunya seseorang menyadarkannya.

"Kak kok ngelamun sih. ngeliatin gue segitunya lagi, ada yang aneh ya?" Tanyanya sambil meraba seluruh wajah dan merambat ke tubuhnya.

"Engga kok." Kata Wendy kikuk.

"Kak, jangan bilang Lo lupa sama gue?" Tanya pria muda itu. Belum sempat Wendy menjawab ia sudah tersela oleh dering ponsel.

"Bentar ya kak." Ucapnya tanpa berpindah tempat, sedangkan Wendy berusaha keras untuk mengingat. 'ah apa gara gara kebanyakan minum obat penenang ya jadi lupa sama muka orang, tapi kan udah lama ga minum.' batin Wendy.

"Kak gue duluan ya ada urusan, bye." Katanya sambil terburu-buru, tapi tak lupa tersenyum hingga lengkungan di kedua pipinya menampakkan diri dan berhasil membuat Wendy mematung 'kenapa terasa familiar?' batinnya.

~~~

When weekend comes, Wendy dan seulgi sepakat untuk hangout bersama setelah sekian lama tidak bersama karena mereka sama sama sibuk terlebih seulgi sedang di semester tua.

Hari ini mereka janjian bertemu di cafe dekat kampusnya. Saat tiba didepan cafe, Wendy mendapat pesan dari seulgi. Sambil berjalan masuk ia membaca pesan yang berisi bahwa mobil seulgi mogok dan harus dibawa ke bengkel karena ia jarang menggunakannya.

"Selamat datang, pesan apa?" Tanya si kasir dengan ramah.

"Ice latte 1" balas Wendy sambil membalas pesan seulgi bahwa ia akan menunggu seulgi.

All About YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang