'IDEM'(JJK)

PART 24

Hei. Ayok spam! Aku butuh semangat 🤣

_

_

_

_

"Apa besok hari ulang tahun daddy?"

Ae bertanya sembari mengambil topi ulang tahun yang diserahkan oleh Taehyung padanya. Gadis kecil itu sengaja diculik oleh keenam pangeran tampan untuk memberikan kejutan pada sang ayah.

"Iya sayang, daddymu yang tidak tampan itu sedang berulang tahun."

Ae yang sedang berada didalam troli belanjaan memukul lengan Taehyung, "daddy Ae tampan. Sangat tampan, seperti pangeran Kevin. Lihat saja Ae putrinya, cantik bukan?" Kata gadis itu tidak terima.

Taehyung tertawa, kemudian kembali mendorong troli belanjaan tersebut. Mengambil beberapa cemilan yang berada di rak paling sudut supermarket.

"Tapi paman, apa supermarket ini sudah tutup. Kenapa sepi sekali?" Tanya gadis itu lagi.

Taehyung memasukkan cemilan yang dibawanya kedalam keranjang belanjaan, "sengaja dikosongkan princess. Keenam pengeran lainnya membutuhkan ruang yang lebih luas untuk berbelanja." Jawab Taehyung sembari mencubit gemas pipi Ae Cha.

"Apa semua pangeran seperti itu?"

Taehyung mengangguk. "Iya. Tentu saja sayang. Harus seperti itu."

Ae mengangguk. Taehyung kembali mendorong troli tersebut, membawa Ae kearah Seokjin yang tengah memilih bahan makanan. "Kak, apa sudah selesai? Kita harus segera pergi sebelum situasinya tidak bisa dikontrol lagi."

Seokjin mengangguk kemudian memasukkan beberapa daging terakhir pada keranjangnya. Mata Seokjin beralih pada Ae yang sudah dipenuhi oleh cemilan didalam trolinya.

"Woah.... tuan putri kita sudah menghabiskan banyak uang pamannya ternyata." Seokjin berkacak pinggang, "kau mirip seperti daddymu. Suka sekali dengan makanan ringan. Putri ayahnya sekali."

"Kalian sudah selesai?"

Namjoon datang dari arah belakang diikuti oleh ketiga anggota lainnya. Suga yang membawa dekorasi pesta, Jhope dengan kue ulang tahunnya, dan Jimin dengan membawa beberapa kaleng soda.

"Sepertinya putri Jungkook menyukai pesta dengan cemilan yang banyak?" Kata Jimin sembari mengulas senyum.

"Ayahnya sekali." Jawab Suga kemudian meletakkan dekorasi pesta tadi didalam keranjang milik Seokjin.

"Cantiknya juga mirip daddy kan paman?" Tanyanya semangat.

Jhope mengacak rambut Ae, "sangat cantik. Mirip mommy sama daddy."

Ae tertawa. Keenam anggota itu membawa Ae keluar dari dalam supermarket setelah melihat kondisi sekitar aman. Pengawal mereka yang menyamar menjadi masyarakat biasa juga ikut mengikuti mereka hingga semuanya sudah masuk kedalam mobil.

"Kado untuk daddy tidak ada?" Tanya Ae tiba-tiba.

Semuanya terdiam. Untuk yang satu itu mereka melupakannya. Mereka saling melempar tatap dan tidak kunjung menemukan jawaban. Seingat mereka, Jungkook sudah lebih dari cukup. Dia tidak membutuhkan apapun untuk saat ini, semua sudah ada dalam genggamannya. Kecuali satu hal, Song Gaeun.

"Begini," Namjoon membawa Ae kedalam gendongannya, "apa Ae mau membantu paman?"

Ae mengangguk antusias.

"Jadi, daddy saat ini sedang menemui kakek beruang besar yang Ae temui sebelum kita pergi tadi."

"Oh. Kakek teddy bear." Kata Ae saat mengingat pria bertubuh gempal yang ia temui tadi.