BAB 30 || Tamu tak di undang✓

46.4K 3K 53
                                    

Happy Reading 🍑

.

Rega melepas ciuman nya, karena Lia hampir kehabisan nafas.

"Lo mau bunuh gue!" Kesal Lia seraya menghirup udara banyak-banyak.

"Mulutnya" Rega mengecup bibir Lia.

"Leo mana ga?" Lia mencari keberadaan Leo, tadi saat dirinya tidur, Leo di sebelahnya.

"Gak tau" jawab Rega acuh, jujur ia tidak suka Lia terlalu memperhatikan Leo.

Gadis itu langsung bangun dan hendak keluar kamar, namun suara Rega menghentikan nyam

"Udah sembuh perutnya?" Tanya Rega, Lia berbalik menatap cowok itu.

"Udah" Lia mengangguk.

"Jam berapa sekarang?" Tanya Rega, Lia berjalan ke nakas untuk melihat jam.

"Jam 3 lebih 15 menit"

"Sana mandi"

"Jam segini mandi, gue mau masak dulu" ucap Lia.

"Beneran perut nya udah sembuh?" Tanya Rega khawatir.

"Udah Rega"

"Gue mau mandi dulu, nanti kalau belum selesai masak gue bantu" Lia mengangguk. Dan turun ke bawah, sekalian mencari Leo.

Saat ingin berbelok ke dapur, pintu rumah nya di ketuk.

Tok tok tok

"Siapa?" Lia berjalan ke depan untuk membuka pintunya.

"SORE CRISTALIANA!!" seru orang-orang yang bertamu ke rumah Lia.

"Astaghfirullah! Kuping gue mau pecah rasanya! Kalian ngapain ke sini? Tau dari mana rumah gue?" Tanya Lia pada teman-teman nya.

"Emang napa sih, ada tamu setampan gue itu seharusnya langsung di suruh masuk" tanpa mendengar jawaban Lia, Arya langsung menerobos masuk ke dalam.

"Rega! Kembaran lo dateng nih!!" Teriak Arya lalu melempar tubuhnya ke sofa.

"Kembaran monyet lo cocoknya" ucap Satria ikut duduk di sofa.


Lia dan Rega kedatangan tamu, ada Arya, Reval, Satria, Bara, Alga, Veli, Ara, dan Anya. Bagaimana keadaan rumahnya nanti? Apakah akan baik-baik saja, atau akan seperti kapal pecah. Jika sudah kedatangan tamu pengacau seperti Arya, sudah di jamin ruang tamu Lia akan berantakan.

"Kalian ngapain ke sini?!" Tanya Rega yang baru selesai mandi.

"Ya Allah ga, temen dateng bukan nya di sambut, malah di tanya gitu" ucap Arya cemberut. Rega memutar bola matanya malas.

"Minumnya mana nih?" Tanya Veli tersenyum hingga giginya terlihat.

"Buat sendiri sono!" Jawab Lia dengan nada sewot.

"Tamu itu adalah raja you know. Dan anda, harus melayani kita, ya gak?" Ucap Anya dan diangguki oleh mereka. Sementara Lia, memutar bola matanya malas.

REGIATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang