Mengingat Masa Lalu
Songs: Moral of the story, Ashe ft Niall HolanJangan lupa tinggalkan jejak!!
Ramein di setiap partnya!!Jam 2 malam Arkhana baru saja pulang sehabis balapan kali ini cowok itu masih bisa bernafas lega karena yang membuka pintu bukan Jeno melainkan Buk Nara. "Ayah udah tidur ya buk?." Tanya Arkhana cowok itu berjalan ke dapur, membuka kulkas mengambil air dingin.
"Iya, nak Arka mau makan?." Buk Nara bertanya cowok itu menggeleng kecil tadi sebelum pulang kerumah dia sudah mampir makan bakso di pinggir jalan.
"Arka udah makan buk." Ujarnya, Buk Nara mengangguk dia menutup kembali pintu lemari lalu berjalan masuk kedalam kamarnya.
Tungkai Arkhana berjalan naik keatas kamar namun bukan kamarnya yang dia tuju melainkan kamar kembarannya. Ketika dia membuka pintu, kamar Arashel tampak gelap itu tandanya gadis itu sudah tidur Arkhana menyalakan lampu dia mendekat ke ranjang duduk di tepi ranjang menatapi wajah teduh kembarannya. Dia jadi merasa bersalah sebab tadi tidak datang menjemput Arashel padahal dia janji akan datang menjemput.
Seharusnya juga Arkhana menyudahi kegiatan balapannya itu karena waktu itu dia sudah bilang pada Zexoy bahwa malam itu adalah malam terakhir dia balapan. Tapi malam ini dia melakukan itu lagi.
"Maafin abang ya gak jemput kamu tadi." Ujarnya mengelus lembut surai hitam kembarannya. Arkhana tarik nafas jika bukan karena menyelamatkan Renja mana mau dia menerima tawaran Zexoy untuk balapan tadi beruntung tadi dia menang lagi.
"Seharusnya gue gak balapan lagi." Ujarnya menyalahkan diri sendiri dia merasa menyesal karena kembali melakukan aksi balap liar tapi satu sisi dia tidak tega jika sahabatnya di usik begitu.
Arkhana bangkit dia meluruskan selimut Arashel, dia mengulas senyum memandangi wajah gadis itu setelahnya dia keluar dari sana tidak lupa juga dia mematikan kembali lampu kamar.
Ketika keluar kamar dia terkejut melihat sosok Achel berdiri di depan pintu sedang berkacak pinggang menatap wajahnya tajam, Arkhana menutup pintu itu terlebih dulu secara perlahan dia meneguk saliva kasar menatap Achel di hadapannya dengan rait datar. "Momy belum tidur?." Tanyanya dengan suara bergetar ketauihilah bahwa cowok itu sangat takut dengan Achel.
"Bagus.." bukannya menjawab pertanyaan dari Arkhana, Achel malah bertanya.
"Terus aja begitu sampai kamu sukses!."
"Apa untungnya balapan liar?."
"Bisa bikin kamu sukses? Iya!."
KAMU SEDANG MEMBACA
My Uncle Is My Husband 2
Teen Fiction[CERITA KEDUA DARI MY UNCLE IS MY HUSBAND.] [JANGAN LUPA FOLLOW TERLEBIH DULU BARU BACA.] [ON GOING] ⚠️ Konfliknya ringan dan santai ⚠️ Mengandung unsur dewasa dan kekerasan. ⚠️ Di larang mengkopi paste cerita ini!! Bercerita tentang: Ketika seorang...