✔️ THE DEAD INSIDE US 5 - BAGIAN 2 (BLACKPINKXBTSXGIDLEXIKONXLOONAXATEEZ)

85 | One Step Forward

question of the day; karakter secara sifat yang paling menarik buat kalian siapa~? sifat ya bukan fisik~

//

One Step Forward; 85

The Dead Inside Us

- Safe City -

//

"Jadi, maksudnya bahwa sekarang Mach tak bisa diperiksa karena asapnya menyatu dengan udara di sekitarnya?"

Juyeon melirik Younghoon yang hanya diam dengan tenang, namun pemuda itu tampak tak nyaman dengan bagaimana mereka bertiga bicara dengan Ketua William di balik pintu ruangan di mana mereka menyimpan Mach. Ruangan yang selalu dihuni ketiganya kini tak dibuka sama sekali, karena tersegel tanpa izin dari William sebelumnya.

"Ya, kami takutkan jika membuka ruangan kaca, akan terjadi sesuatu. Jadi sebaiknya ruangan sebelum ruangan kaca pun kami kunci." jawab Hyunjae dengan tenang, selaku menjadi pembicara diantara mereka. "Dengan itu pula kami membutuhkan APD baru."

"Tapi apa ini ada hubungannya dengan Yoon Songhee dan Uhm Jungwoo?" tanya William kembali. "Karena mereka ditemukan kering tanpa darah."

"Itu yang kami takutkan." Younghoon mengambil alih pembicaraan. "Kami takutkan bahwa Mach yang berada di dalam Kabut Hitam telah berevolusi."

Ketua William mengusap dagunya, mengangguk sambil berpikir. "Itu memungkinkan. Karena Mach sendiri sudah menduduki bumi hampir satu setengah tahun."

"Karena itu kami meminta penelitian lebih lanjut ke dalam Kabut Hitam." ucap Younghoon melanjutkan. "Jika tidak akan sangat bahaya."

"Tapi bagaimana kedua orang itu bisa berada di tepian Kabut Hitam?"

Hyunjae membalas lirikan Juyeon yang memintanya untuk ikut bicara. "Itu yang kami tengah kami coba ketahui. Maka dari itu semalam kami meminta para penjaga dinding dalam, untuk memperketat pengamanan."

"Itu langkah yang bagus." Ketua William menarik napas panjang, lalu menatap ketiga pemuda berseragam jas lab tetsebut dan mulai menepuki bahu mereka bergantian. "Kerja bagus. Maka hari ini kita lewati pengecekan rutin karena kondisi tak memungkinkan."

Hyunjae dan Younghoon tersenyum, sedangkan Juyeon memberikan tingkah kikuk yang untungnya tak disadari.

"Kalau begitu, segera pasang kode kuning di pintu. Siapapun tak boleh masuk. Nanti kubawa dua penjaga untuk tempat ini."

Baik Hyunjae dan Younghoon mengangguk sambil agak membungkuk hormat. Sementara Juyeon tersenyum, lalu melambai pada Ketua William yang berbalik lalu pergi meninggalkan mereka.

Ketiga orang tersebut mulai saling bertatapan dalam diam. Sadar bahwa mereka hanya menambal lubang sementara untuk keadaan sangat serius yang mereka lalui sekarang.

-://:-

Dengan bantuan ingatan untuk tujuannya—karena memang hanya perlu berjalan lurus ke arah selatan—Lucas memanfaatkan waktu makan siangnya untuk segera melakukan apa yang harus dilakukannya, karena hanya tinggal enam hari sebelum waktu yang dijanjikan.

Sehingga Lucas, dari tempatnya semula di bagian utara, berjalan sejauh itu untuk mencapai bagian selatan dengan langkah panjangnya. Terfokus untuk satu tujuan, membuatnya tak melihat kemanapun.