BROKEN....9✔

2.6K 276 33
                                    

Mobil yang dikendarai Johnny melaju dengan kecepatan tinggi membelah jalanan padat di Seoul. Entah sudah berapa lampu merah yang di terobos Johnny. Klakson sudah bersautan dari pengendara yang marah akibat sikap ugal-ugalan Johnny.

###

"Dok tolong bantu adik saya" ucap Johnny saat baru memeasuki Unit Gawat Darurat (UGD) rumah sakit tempat ia bekerja. Johnny tidak bisa menolong kerena ini bukan shiftny dan peralatan di rumah tidak lengkap.

Dokter yang sedang berjaga segera memberi pemeriksaan dan pertolongan pertama pada Haechan. Johnny duduk di ruang tunggu bersama Taeyong. Tak lama yang lain sampai ke depan UGD di ruang tunggu.

"Bagaimana?" tanya Taeil. "Masih diperiksa hyung" jawab Johnny seadanya pada Taeil. "Sekolahnya bagaimana hyung" tanya Taeyong setelah keheningan melanda selama beberapa saat. "Tidak adakah dari kalian yang tahu dimana dia bersekolah?!" tanya Taeil kesal.

"Bagaimana dengan dirimu hyung, apakah kau mengetahuinya?" balas Yuta. "Sudah lah ini bukan saatnya berdebat. Doyoung antar Jungwoo pulang untuk kesekolah sekalian melihat nama sekolah di baju seragam Haechan" titah Taeyong. "Hyung sebenarnya Haechan 1 sekolah denganku" ucap Jungwoo pelan. "Baguslah kalau begitu. Taeil hyung dan Yuta uruslah kantor hari ini ada rapat penting. Jaehyun ikut Doyung sekalian ke kampus ya" ucap Taeyong. Semua terlihat mengangguk menyetujui saran Taeyong.

###

Saat Doyung, Jaehyun dan Jungwoo memasuki pekarangan sekolah hampir semua pasang mata menatap mereka. "Seperti tidak pernah melihat orang lewat saja" sedis Doyung.

"Permisi apa anda tahu kelas murid bernama Lee Haechan?" tanya Jaehyun pada saalh satu murid. Murid pitu melirik sebentar ke arah Jaehyun lalu mengangguk "Haechan satu kelas dengan kami" ucap siswa yang berada di sebelah siswa yang di tanya oleh Jaehyun. "Anda siapanya Haechanie?" tanya orang itu sambil melirik Jaehyun dan Doyung bergantian. "Kami hyungnya. Apa boleh kalian memanggilkan walikelas kalian ada yang ingin kami bicarakan pada walikelas kalian" jawab Doyung, kedua siswa yang tak lain adalah Jeno dan Jaemin pun mengangguk.

"Nanti cari saaj di ruang guru yang bernama Moonbyul Saem. Itu wali kelas kami hyung" jelas Jaemin. "Tapi kalau boleh tau ada apa dengan Echanie ya hyung?" tanya Jaemin sambil menuntun Doyoung dan Jaehyun ke arah ruang guru. "Anak itu terserang demam tinggi dan kejang-kejang tadi pagi" balas Jaehyun seadanya. 'Hubungan mereka....... buruk' pikir seseorang yang ada di sana. "Apa Echanie dibawa kerumah sakit hyung?" tanya Jaemin lagi yang di balas anggukkan oleh Doyoung dan juga Jaehyun.

"Disini ruangannya hyung. Kalau begitu kami permisi mau ke kelas dulu" ucap Jeno yang sedari tadi diam. "Terimakasih ya" ucap Doyoung tersenyum pada Jeno

###

"Bukankah ada yang aneh Jen?" tanya Jaemin pada Jeno, "Mereka.......... punya hubungan yang tidak baik Na. Tapi entahlah kita tidak bisa menilai seseorang dari sekali pandang" balas Jeno sambil mendudukkan dirinya di bangkunya

"Ey yo doble J, eh Echanie belum datang ya?" tanya Hyunjin kepada Jeno dan Jaemin. Mereka secara serentak menggelengakn kepala mereka. "Echan tudak datang hari ini dia dirawa dirumah sakit karena demam dan kejang tadi pagi" balas Jeno. "Tahu dari mana kalian?" tanya Hyunjin sambil mengambil tempat disebelah Jeno dan Jaemin setelah meletakkan barang bawaannya di tempat duduknya.

"Tadi ada 2 orang yang mengaku sebagai hyungnya Echanie datang dan mencari Moonbyul Saem" jelas Jaemin. "Mengaku? Eh maksudnya?" tanya Hyunjin. "Dilihat secara postur tubuh dan lain-lain mereka tidak ada miripnya sama sekali. Bahkan yang tafi datang pun tidak ada miripnya sama sekali" jelas Jaemin sambil menata bukunya di atas meja.

"Di rumah sakit mana Echanie dirawat?" tanya Hyunjin lagi. "Astaga Jen kita tidak bertanya itu tadi!" ucap Jaemin menyentak tangan Jeno. "Sudahlah kita tunggu saja Echanie datang kesekolah saat sudah sembuh nanti. Injunie juga tidak masuk sekolah hari ini nampaknya" ucap Jeno. "Ah Injun, tadi bundanya titip absen katanya Injun akab di bawa kerumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut" jelas Hyunjin

"Semua! guru OTW!" teriak seseorang yang ada di depan pintu memang untuk berjaga-jaga.

###

Tadi sore Haechan sudah sadar saat Johnny yang menjaganya sedang membersihkan tubuhnya di kamar mandi. Tentu saja Johnny terkejut saat keluar dari kamar mandi dia sudah disuguhkan Haechan yang duduk menyandar di kepala ranjang rumah sakit.

"Masih ada yang sakit Chan?" tanya Johnny entah yang keberapa kali yang lagi-lagi hnaya di balas gelengan oleh Haechan. "Chan pengen ketmu Nono Injun sama Nana" rengek Haechan membuat Johnny bingung. "Siapa?" tanya Johnny dengan wajah bingungnya. "Nono Injun Jinjin sama Nana hyung" jawab Haechan lagi.

"Mereka temennya Echan. Oh ya kan hyung aja nggak tau Echan sekolah dimana" ucap Haechan lesu. "Emangnya Haechan sekolah dimana?" tanya Johnny pada Haechan yang tertunduk lesu. "Di SM SHS hyung" jawab Haechan tak bersemangat.

Johnny tertegun SM SHS, itu adalah salah satu sekolah elite dengan standar nilai tertinggi di Korea dan masuk 10 besar di dunia. "SM SHS?!" tanya Johnny sedikit berteriak. Haechan hanya mengangguk lesu. Melihat itu hati Johnny sedikit tergerak "Cepat sembuh makannya supaya bisa sekolah lagi" ucap Johnny mengusak rambut Haechan

###

Taeyong melihat semuanya dari luar. Entah kenapa perasaan Taeyong sakit saat melihat Haechan bercanda dengan Johnny. Haechan bahkan tidak berani menatap Taeyong walaupun mereka berada dikamar yang sama.

"Sudah sadar?" tanya Taeyong basa basi dengan nada dinginnya. Haechan sedikit terkejut mendengar suara Taeyong. "N....nee hyung" cicit Haechan. Makan dan minum obatmu serta jangan menyusahkan hyungdeul mu yang lain" ucap Taeyong tajam 'apa yang aku katakan' batin Taeyong. "Baik hyung" ucap Haechan patuh. "Hm" gumam Taeyong lah yang Haechan dapat sebagai balasan. Haechan kembali menunduk


"Makan dulu Chan" ucap Johnny. Haechan mengangguk, saat mau mengambil mangguk bubur dari Johnny tiba-tiba ada yang membuka pintu dengan kencang "ECHANIE!!" teriak sang pelaku mendobrakan. "Eoh.... kenapa kalian bisa disini?" tanya Haechan sambil memiringkkan kepalanya bingung. 'Sangat polos. Seperti dia' batin seseorang yang selalu mengawasi Haechan. "Ehem maafkan Jaemin ya hyung" ucap Jeno meminta maaf atas perbuataan Jaemin.

"Ah gwenchana tadi Haechan juga membicarakan teman-temannya" balas Johnny tersenhyum ramah "Sekarang hyung keluar dulu ya Chan habiskan waktumu dengan baik tapi jangan sampai terlalu kelelahan" titah Johnny lalu keluar sambil menarik Taeyong

.
.
.
.
.
Hai semua Sa udah balik lagi nih. Maaf ya Sa ingkar janji, yang katanya bakalan tetap updet tapi ternyata hoax. Sekarang Sa beneran usahain updet sesuai jadwal tai diganti senin jumat ya rasanya Sa pengen bikin cerita panjang tiap bab, tapi ternyata otak Sa yg nggak cukup ㅠㅠ. Ok lah segini dulu sapaan dari Sa ya. Kapan kapan lagi

BROKEN-LEE HAECHANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang