Bukan Cool Boy

Wisuda

Setelah melewatkan rasanya tegang saat disidang akhirnya Korvin dan Charna resmi menggelar wisuda mereka dengan mahasiswa seangkatan mereka lainnya, setelah ucapara formal selesai sekarang mereka tengah berfoto-foto bersama mengabadikan moment itu

"Gimana udah beres ?" Tanya Korvin pada Al yang berada disampingnya , Al mengakat jarinya menandakan kata 'ok', Korvin mengangguk sekilas

Setelah Al memberi kode Voreta Kane Rigel dan Kalid langsung meninggalkan Korvin dan Charna dengan alasan ingin membeli makanan untuk mereka juga ada yang beralasan ingin ke kamar mandi

Korvin mengandeng tangan Charna menuju sebuah ruangan yang awalnya tidak terpakai namun sekarang sudah dihias dengan balon berbentuk hati , lantai yang penuh dengan kelopak bunga mawar dan didinding dihadapan mereka terdapat spanduk bertuliskan 'Will You Marry me?'

"Na, saya tidak tau apa sekarang adalah waktu yang tepat atau terlalu cepat, saya hanya ingin mengutarakan niat hati saya untuk meminangmu dan juga mempersatukan kedua keluarga kita dibawah ikatan pernikahan, saya ingin mengikat kamu dalam ikatan yang sah baik menurut agama maupun menurut hukum, saya mencintai mu na, dan tidak akan rela jika nantinya kamu bersanding dengan lelaki lain dipelaminan, maka dari itu saya Korvin Kagendra ingin meminang Charna Kanista"

Korvin mengambil Cincin disakunya lalu berjongkok dihadapan Charna "Maukah kamu menjadi pendamping saya baik didunia ini maupun diakhirat kelak , maukah kamu menjadi calon ibu dari anak-anak sayaa nanti, dan maukah kamu menerima saya sebagai pemimpin dalam keluarga kecil kita nantiny" Charna tidak sanggup menahan air mata terharunya, berapa lama pria ini mengafal kata-kata lamaran itu ia bahkan tidak pernah membayangkan Korvin akan demikian

"Saya Charna kanista bersedia menerima Korvin Kagendra sebagai suami dan calon ayah dari anak-anak saya kelak"

Korvin langsung mengaitkan cincin itu ketangan Charna lalu merengkuh tubuh gadis itu, memeluknya erat

"KAWIN!"

"MINGGU DEPAN BANG KORVIN KAWIN!"

"Selamat bang"

"Kenapa nggak ditolak aja kak , masa dia udah kebelet nikah aja baru juga lulus"

"Halah bilang aja lo iri kan, Al nikahin buruan"

"Tenang bang, sebentar lagi juga nentuin tanggal" Ujar Al sambil merangkul bahu Voreta lalu dengan cepat ditepis oleh gadis itu

"In your dream honey"

Malam ini menjadi malam yang panjang untuk keluarga Kagendra dan juga keluarga Kanista, setelah mendapat kabar tentang niat baik sang anak, Reivant langsung mengundang keluarga Charna untuk makan malam bersama sambil membicarakan kelanjutan hubungan kedua orang itu

Setelah perbincangan yang panjang itu akhirnya penikahan Korvin dan Charna akan diadakan 2 bulan kedepan, itu semua atas pertimbangan kedua keluarga belum lagi pemindahan aset kantor cabang yang akhirnya diserahkan sepenuhnya pada Korvin dan juga persiapan untuk acara pernikahan itu sendiri

Bayi besar

Gimana makan malamnya?

Capek, kaku banget

Namanya juga makan malam formal sayang
Nanti giliran kita juga bakal begitu

Kita apa

Iya acara makan malam penentuan tanggal nikah

Dapat gelar sama kerjaan dulu baru mikirin itu

Dicicil sekarang nggak papa Re

Nggak boleh!

Al bisa membayangkan kalau saat ini Voreta memang berada dihadapannya, mungkin wajah Gadis itu tengah menahan kesal padanya sekarang, mengingat itu ia jadi merindukan gadisnya lagi

Dua bulan kemudian

Hari yang ditunggu-tunggu oleh Kedua mempelai Akhirnya datang, untuk kedua kalinya Voreta kembali menjadi bridesmaid, namun kali ini berbeda, sekarang posisinya ia menjadi pendamping dari kakak iparnya sendiri yang tidak lain adalah mantan dari pacarnya sekarang

"Gue cantik ya re"

"Cantikan gue"

"Sekali-kali bikin gue seneng" Voreta menyengir ke arah Charna

"Ayo keluar, Al bilang udah dipanggil"

Tema pernikahan mereka kali ini adalah outdoor, diselenggarakan disebuah taman hotel mewah dan dihias sehingga menjadi sangat indah dan pastinya itu adalah permintaan langsung oleh Charna

Setelah memastikan Charna duduk dengan nyaman barulah Voreta menghampiri pria yang tidak hentinya tersenyum sejak ia mulai memasuki tempat pernikahan

"Saya nikahkan saudara Korvin Kagendra dengan saudari Charna Kanista dengan maskawin dua buah mobil sepuluh kilogram emas batangan dan seperangkat alat sholat dibayar tunai"

"Saya terima nikab dan kawinnya saudari Charna Kanista dengan maskawin tersebut dibayar tunai"

Akhirnya acara akad itu selesai dengan khitmat, sekarang kedua mengantin dan kedua pasang orang tua tengah menyalami tamu satu persatu di panggung pelaminan, sedangkan Al Voreta Kane Kalid dan Rigel masih sibuk dengan makanan yang sudah mereka ambil sedari tadi

"Dua orang udah sold out, dua lagi udah menuju sold out, lah kita bertiga kapan" ujar Kalid sambil menatap Kane dan Rigel bergantian

"Re, lo nggak ada temen cewek yang cocok buat gue? Nggak usah cantik nggak papa yang penting enak diliat" ucap Rigel sambil setengah memohon

"Gimana mau punya temen, orang tiap hari gue sama kalian mulu"

"Lo si Al"

"Lah apa hubungannya ma gue"

"Lo larang Voreta deket orang lain, jadi nggak punya stok temen cewek kan dia"

"Bener, lo kaga kasian ma kita"

"Buat lo gabakal kasian gue, gue masih inget lo pernah mau rebut Voreta"

"Dendaman bener jadi orang"