EXTRA PART : DIAM DIAM SUKA

4.6K 263 2
                                    

HAAIIIIII APA KABAAARRR ????

Kangen gak sama AKSALEA ?
aku kangen, kangen nulis cerita mereka, tapi aku gak ada niat perpanjang kisah mereka, cuma kangen aja.

Jadi disini aku mau nyeritain kisah mereka lagi, tapi timing nya mundur ke masa lalu, waktu mereka masih sekolah, tepatnya waktu masa orientasi siswa jaman-jaman Lea belum nyatain perasaan nya ke Aksa, dan masih merhatiin diem-diem.

Penasaran ? kuy kita capcus baca !!!

" Aku sangat menyukainya, tapi aku tidak sanggup mengatakan padanya, aku memilih memandanginya diam-diam dari jarak jauh.

Aku juga ingin menjadi gadis berani yang bisa mengutarakan isi hatiku dengan lantang di depan laki-laki yang ku sukai, tapi nyatanya aku tidak bisa, menatap mata tajam nya sedetik saja membuat hatiku sakit dan hanya bisa membisu di hadapannya"

•••

" ITU DIA AKSA !!!"

Teriak salah satu gadis dengan rambut di kuncir satu sambil menunjuk ke arah laki-laki yang baru masuk ke area lapangan sekolah dengan atribut nya, mereka sedang melaksanakan masa orientasi siswa hari ini. 

" Ssssssttt !!!"

Gadis yang memakai topi berbentuk kerucut di kepalanya dan memakai name tage bertulis ZALEA itu menutup mulut teman di sampingnya sambil melotot tajam.

" Jangan teriak, nan ! nanti dia denger gimana ? gue malu nanti ketahuan nyariin dia !!" Omel Lea sambil berbisik pada Nanda.

" Sorry..." saut Nanda cengengesan.

" Justru itu kita bantuin lo biar di notice sama dia, kan lo gak berani bilang suka, biar kita aja yang nyampein" Ucap Tari yang berdiri di belakang Lea.

" Nah iya bener itu ! gua bantu bilang ya, gua teriak ya ?!" Ucap Nanda sambil menaik turunkan alisnya.

" Anjir !" Lea mencubit pelan lengan Nanda.

" Berani lo teriak, gue musuhin lo seumur hidup !!" Ancam Lea.

" Sekolah disini juga, Nan, Tar ?" Suara berat itu membuat ketiga perempuan itu menoleh.

Seketika tubuh Zalea mematung, matanya ingin menatap cowo di depannya tapi hatinya tidak berani, gadis itu hanya menunduk sambil menautkan kedua ibu jarinya tanpa berani mendongakan pandangannya.

" Eh, iya, sa" saut Nanda ramah, " SMA bareng nih, kita !"

Aksa membalas dengan senyuman ramah, " IPA atau IPS ?" Tanyanya.

" IPS, nih" saut Nanda.

" Lo, tar ?" Tanya Aksa pada Tari yang hanya diam sedari tadi.

" IPS" jawabnya ketus, Entah kenapa walaupun mereka teman masa kecil karna jarak rumah yang dekat, Tari dan Aksa tidak pernah akur, Tari fikir Aksa sok suci, sedangkan Aksa tidak suka Tari karna gadis itu genit, Aksa tidak suka cewe genit !

" Oh Iya !!" Nanda menarik Zalea yang sedari tadi hanya diam menunduk, ia merangkul Lea membuat Lea melirik Nanda gelapan.

AKSALEA [SEGERA TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang