Rencana Memantau

2.8K 339 30
                                    

Pada Rindu ya sama book author satu ini maaf ya karena akhir-akhir ini author merasa lemas apalagi author juga kejar deadline yang seperti jalan tol lurus ndak ada ujungnya gitu.

Baiklah tambah banyak tulis dan ketik karena para readers ndak sabar untuk membacanya.................................

SELAMAT MEMBACA READERS~
.

.

.

.

.

.




UN yang melihat Singa mengangkat tangan duluan mempersilahkan singa berbicara.

" kami mengetahui tempat kerja kakaknya dirga " Ucap Singa serius

" memang dimana tempat kerjanya mereka? "tanya EU mengangkat alisnya

" tempat mereka jauh dari mansion kita dan sepertinya tempat mereka bekerja dekat dengan rumah yang mereka tinggali " jawab Singa ke EU

" yang berarti kita bisa memantau mereka dari rumah, kalian mengetahuinya darimana? " tanya ASEAN senang

Kali ini bukan singa yang menjawab tapi Ame " kami mendengarnya dari karyawan di toko saat kami akan memilih cemilan " dia, singa dan thai mendengar perbincangan para karyawan di toko.

" katanya mereka, kalau aisyah dan firdha lagi butuh uang untuk membayar uang kontrakan mereka yang menunggak selama 6 bulan " lanjut Ame

"Maksud mu Ame? " tanya phil bingung memang kenapa kalau mereka mengetahui tunggangkan rumah kontrakkan dirga

Ame tersenyum licik dan menatap ke arah para Country dan organisasi

" Kalau kita memberikan mereka uang untuk membayar rumah kontrakkan mereka berarti mereka akan memperlakukan kita dengan baik dan kita juga bisa mendekati dirga tanpa dihalangi oleh kakak-kakaknya "

Para Country dan organisasi merasa senang karena ada rencananya ame agar mereka bisa mendekati dirga tetapi sebagian merasa kalau rencana Ame bisa menjadi bumerang bagi mereka.

" Maaf ame aku tau rencanamu sempurna tapi apakah kamu tau rencana mu itu bisa membuat bumerang besar bagi kita " Kata China melihat ame yang kesal karena rencana diganggu oleh china

" Apa maksudmu China? Ini adalah rencana yang sempurna darimana kamu bilang kalau rencanaku bisa menjadi bumerang besar? " Sinis Ame
Terhadap China

Beberapa Country yang mendukung Rencana Ame juga memprotes ucapan China

" kalian harus dengar dulu kalau misalnya mereka mengetahui kita membayar rumah kontrakkan hanya untuk mengambil keuntungan. mereka pasti Marah besar dan indo akan tambah benci terhadap kita bukan hanya mereka tapi seluruh masyarakat Indonesia juga akan tambah marah dan murka " jelas China

Para Country dan organisasi terutama ame,memikirkan kembali rencana ame yang akan mereka gunakan, membayangkan kalau rencana mereka diketahui indo dan masyarakat indonesia akan tambah membenci mereka yang membuat mereka kesusahan untuk membawa indo kembali ke organisasi.

Para Country dan organisasi langsung merasa putus asa.

" Seperti yang dibilang china sepertinya rencana ame tidak bisa kita gunakan " ucap UN memijit kepala menoleh ke pales dan Neth yang mengangkat tangan mereka dan mempersilahkan pales duluan berbicara.

" terimakasih tuan UN, langsung saja tadi saat pulang sekolah saya mendapatkan no telfon salah satu siswi disana dan aku juga mendapatkan beberapa informasi tentang dirga " ucap pales kemudian mengambil hpnya dan membuka wa chatnya dengan intan

Tolong Ikutlah Kami Indo (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang