Aku tak pernah menyalahkan takdir yang telah mempertemukan kita. Aku dengan segala kekuranganku, dan kamu yang terlihat jauh lebih bersinar dariku.
Dari awal memang salahku, menaruh perasaan pada sosok pria yang nyaris sempurna sepertimu. Pria pemilik mata teduh dengan cekungan bulan yang teramat manis di wajahmu.
Setahun lalu, ditengah gaduhnya gedung audiotorium ospek SMA Nusa Bangsa. Kamu tersenyum manis dengan seragam putih birumu. Sejak saat itu, aku tak pernah berhenti berucap syukur karena dari sekian banyak kemungkinan di dunia, Tuhan menakdirkan kita untuk bertemu. Meski aku tau, menggenggammu adalah suatu hal yang bahkan membayangkannya saja aku tak berani.
Untukmu, pria pemilik suara tenang nan merdu.
Kamu terlalu sempurna untukku yang biasa saja.
Dan kamu adalah ketidakmungkinan yang selalu kusemogakan.
Dari aku, perempuan dengan sejuta cacat cela, Gema Lingga Hanisa.
KAMU SEDANG MEMBACA
HE IS MY CRUSH (ON GOING)
Teen FictionCinta bertepuk sebelah tangan, itulah yang dirasakan oleh Gema Lingga Hanisa. Gadis cantik berambut panjang itu tak pernah mempunya keberanian untuk mengungkapkan perasaannya kepada Fajar Lintang Gelora. Pemuda manis yang ia temui saat masa oriantas...
