Hai hai
Apa kabar semuanyaKira kira klean lagi ngapain nih
SEBELUM BACA🤚🤚, SPAM KOMEN YANG BANYAK DULU YA READERS MELODYRAMA 😉✌️
—00—
"Karena semenjak kamu hadir dan membuat ku nyaman. Aku tak pernah tertarik dengan siapapun selain kamu"
~Melody Andromeda
—00—Rama pun berjalan menuju kemari yang besar, dia mulai membuka. Di dalam lemari sangat banyak sekali baju milik Rama.
Setelah memilih Rama baju berwarna hitam, lalu memberikan untuk ku.
"Nih.."
Aku pun segera menerima, lalu izin untuk ganti baju.
Aku pun keluar dengan memakai baju milik Rama, "Pas" ucap ku
Rama hanya tersenyum, lalu kami berdua berjalan keluar dan menuju dapur.
"Mel, bantu bunda" ucap ku, langsung berdiri di samping bunda Rama.
"Eh, udah?. Gimana baju nya pas gak?" tanya bunda secara berturut turut.
"Udah bunda, dan bajunya pas kok" jawab ku.
—00—
Aku dan bunda memasak sambil mengobrol tentang Rama.
"Bunda Rama pernah nangis gak?" tanya Ku
"Pernah. Pas kecil waktu mau di suntik. Rama nangis seharian karena takut jarum suntik" jawab Bunda, dibarengi kekehan.
"Rama takut jarum suntik bunda?" tanya ku.
"Iya, sampe sekarang dia takut" jawab Bunda.
"Masa sih, Ketua gengster takut jarum suntik" batin ku.
Tak lama masakan kita berdua pun jadi, aroma nya pun sudah tercium hingga ruang keluarga dimana ada Rama, Ayahnya dan Chelsea.
"Mel, kamu tolong panggil Ayah, Rama Chelsea buat makan" titah Bunda pada ku.
"Iya bunda" jawab ku, lantas aku ssgara berjalan menuju ruang keluarga.
"Maaf om, makanannya udah siap" ucap ku, memberi tahu.
Mereka bertiga pun menoleh, "Wah pantes wanginya sampe kecium" ujar papah Rama.
KAMU SEDANG MEMBACA
MELODYRAMA [REVISI]
Novela Juvenil#MELODYRAMA Cinta yang dulu bersama dan kini harus berpisah. Kisah semasa SMA yang takan ku lupakan, Rama Wijaya Zelvaron. "Bingung..." Aku terkejut karena tiba-tiba ada yang duduk di samping ku, dan berbicara. Aku menoleh ternyata Rama. "Bingun...