Ha Yeon menghabiskan waktunya dengan bermain dihalaman, Su Yeon dengan setia menemani anak kecil itu, mereka mengitari kebun teh, kebun buah dan sayur.
Dan Min tetap di villa sambil melihat foto dirinya bersama anak dan istrinya
"Kapan kamu kembali sayang? aku sungguh merindukanmu"
Meski istrinya sering menghilang tapi tidak pernah terbesit dipikiran Dan Min untuk menceraikan istrinya
Hari semakin malam, Su Yeon dan Ha Yeon belum pulang, Dan Min berinisiatif memasak makan malam
Karena tidak terlalu mengerti urusan dapur maka dia mengambil alat pemanggang ke depan villa, dia mulai menyalakan api, menggeluarkan ikan udang dan cumi untuk dibakar
Menu makan malam paling simple menurutnya sekarang
Su Yeon dan anaknya yang baru sampai terkejut melihat Dan Min sibuk mengipasi bakaran tersebut
"Biar saya saja" Su Yeon merebut kipas itu
"Lama sekali, kemana saja kalian?"
"Tadi kami hanya berkeliling appa, ada banyak buah yang bisa dipetik dikebun kita"
Dan Min turut senang melihat putrinya begitu senang
Setelah semua matang, Su Yeon mengambilkan sepiring untuk Ha Yeon, memisahkan tulang ikan untuknya, serta membawakan susu
"Sepertinya semakin lama kamu sudah terbiasa dengan tugasmu, baguslah aku bisa berhenti meneriaki mu sekarang"
Su Yeon tidak mengerti itu sebuah pujian atau sebuah sindiran, dia tidak berani menatap mata Dan Min
Angin malam begitu kuat berhembus membuat mereka bertiga memutuskan kembali ke kamar masing masing
"Ahjuma ! aku tidak mau sekasur denganmu ! tidur disofa saja !"
Su Yeon menganguk, segera merebahkan badannya yang lelah itu
Meski lelah, dia juga senang, setidaknya dia bisa menyegarkan diri sejenak
Matanya mulai tertutup, masuk ke alam mimpi dengan cepat
Dan Min yang belum bisa tidur akhirnya menuju kamar anaknya
Dibukanya pintu dan dilihatnya Su Yeon tidur disofa dengan posisi yang tidak nyaman
Dia mendekatinya dan mendekatkan wajahnya
"Hei ! Bangun !"
Su Yeon yang sudah hapal suara itu langsung terbangun, terkejut dengan wajah Dan Min sangat dekat dengannya
"Ada apa anda kesini?"
Dan Min hanya tersenyum
"Ikut kekamarku!"
DEGH
Jantung Su Yeon hampir berhenti berdetak
("Apalagi ini? kekamarnya malam malam begini?")
Mau tidak mau dia ikut kekamar Dan Min
Pintu dikunci dari dalam, kemudian Dan Min langsung menarik Su Yeon ke kasur besarnya
"Malam ini kamu harus memuaskanku"
Su Yeon membeku ditempat, sedangkan Dan Min sudah melepas satu persatu pakaiannya,menyisakan boxer hitam saja
Dengan gerakan cepat bibir keduanya sudah bertemu, Su Yeon berusaha menghindar tapi tangan Dan Min dengan kuat menahan tengkuknya
Ciuman ganas itu membuat bibir bawah Su Yeon sedikit berdarah
KAMU SEDANG MEMBACA
Sorry, but I Love You
RomanceKetika kamu sadar ini semua sudah terlambat - Shim Su Yeon Maafkan aku, tapi aku mencintaimu - Joo Dan Min