Selesai membereskan semua kekacauan itu , mereka bertiga duduk disofa, mereka sudah siap memberitahu Eun Kyung,
"Eun Kyung-a, kamu mau bertemu dengan appamu?" Tanya Su Yeon yang sedang memangku putrinya
"Appa sudah selesai bekerja?"
"Eun Kyung-a dengarkan eomma sayang, sebenarnya appa Eun Kyung ada disini"
"Dimana ?" Kepala gadis itu berputar kekiri dan kanan mencari sosok ayahnya
"Ahjusi ini appamu sayang"
Eun Kyung terlihat sangat kaget, dia tidak menyangka ahjusi yang selama ini ada didekatnya adalah ayahnya,
"Maafkan appa Eun Kyung-a, kamu pasti marah dengan appa kan?" Dan Min memegang tangan kecil itu
Eun Kyung perlahan menarik tangannya dari genggaman ayahnya, wajahnya berubah sedih
"Kenapa sayang, bukannya kamu selalu ingin bertemu dengan appa?" Tanya Su Yeon
Mata Eun Kyung sudah berkaca-kaca, kepalanya menunduk
"Kenapa appa tidak sayang padaku?appa hanya sayang pada unnie saja" tangis Eun Kyung pecah saat itu juga
Hati Dan Min tercabik mendengarnya
"Maafkan appa sayang, maafkan appa sudah mengabaikanmu, tapi benar appa sangat menyayangimu" Dan Min langsung memeluk putrinya
Eun Kyung hanya diam, dia tidak menjawab apapun,sepertinya gadis kecil ini perlu waktu untuk menerima kenyataan.
=====
Berhubung dikulkas tidak ada bahan makanan sama sekali, Dan Min memutuskan untuk memesan makanan
"Eun Kyung-a, kamu mau makan apa? Appa akan pesankan untukmu"
Eun Kyung diam tidak menjawab dia juga tidak menatap ayahnya, kepalanya tertunduk sedari tadi
"Sayang, appa bertanya padamu, apa yang kamu mau makan sekarang?" Su Yeon mencoba membujuk
"Aku mau makan telur goreng saja" jawaban pelan dari mulut Eun Kyung
Kedua orangtuanya saling menatap, bingung harus bagaimana sekarang
Dan Min pergi membeli telur dan beberapa bahan makanan, Su Yeon kembali membujuk anaknya
"Apakah kamu tidak senang bertemu appa?"
"Appa tidak pernah sayang padaku, appa bahkan pernah memukulku" Eun Kyung kembali menangis
"Sayang, appa kan sudah minta maaf tadi, eomma juga pernah marah padamu kan? Maafkan appa ya sayang, tadi dihotel appa sudah minta maaf sambil berlutut kan? Apa Eun Kyung tidak kasihan pada appa?"
Eun Kyung melihat ibunya, dan mengangguk
Su Yeon sibuk menggorengkan telur untuk makan malam mereka, sekarang giliran Dan Min yang membujuk putrinya
"Eun Kyung maukan memaafkan appa? Appa sangat sayang padamu" Dan Min menatap putrinya dengan wajah cemas
Eun Kyung tetap diam, dia masih belum mau bicara pada ayahnya hingga Su Yeon selesai memasak
"Ayo kita makan dulu"
Dan Min menarik kursi untuk istrinya,
"Eun Kyung duduk disini ya disamping appa" Dan Min mulai menarik kursi tapi Eun Kyung mengambil mangkuk nasi berjalan kedapur
Su Yeon juga ikut kedapur, disana Eun Kyung duduk dimeja tempat biasa dia makan bersama ibunya
"Sayang, kamu ingin makan disini?"
"Bukannya kita selalu makan disini? Disana hanya untuk ahjusi dan unnie"
Dan Min yang mendengar itu serasa dilempar batu mengenai tepat dijantungnya, dia memindahkan semua lauk ke meja itu, dia duduk disamping Eun Kyung.
"Ayo kita makan" kata Dan Min mengambilkan telur untuk anaknya
Su Yeon hanya bisa tersenyum melihat perjuangan suaminya itu.
Makan malam penuh keheningan pun selesai, Eun Kyung dan Su Yeon berjalan ke arah kamarnya tapi ditahan Dan Min
"Sayang, kita malam ini tidur diatas ya, dikamar appa"
"Diatas ?" Tanya Su Yeon
"Iya dikamarku, aku tidak ingin pisah kamar lagi denganmu "
Dan Min langsung menggendong Eun Kyung keatas, ini pertama kalinya Eun Kyung naik kelantai 2 yang selama ini dilarang ibunya naik.
Mereka masuk ke kamar besar Dan Min, sudah tidak ada foto pernikahan dia dan Kyung Hye membuat Su Yeon menyeritkan dahi
"Nah, ini appa belikan baju tidur yang baru untuk putri appa" Dan Min mengeluarkan baju tidur mickey mouse
"Ayo kita mandi dulu baru pakai baju tidur barunya ya" Su Yeon membawa putrinya untuk mandi
Dan Min segera mengganti sprei agar lebih bersih, mengambil bantal tambahan agar mereka bertiga bisa tidur nyenyak
"Sayang, aku juga membelikanmu gaun tidur yang baru" Dan Min mengeluarkan gaun tidur super tipis itu membuat Su Yeon menutup mata Eun Kyung
"Oppa! Yang benar saja ! Tidak mungkin aku memakai itu !"
"Kenapa ? Ini cocok untukmu, setelah aku ingat ingat kita belum menghabiskan malam pertama kita waktu itu"
"Oppa! Sadarlah putri sulungmu sudah 3 tahun, anak bungsumu sudah didalam perutku, malam pertama apanya!"
Eun Kyung sudah duduk dikasur hanya mengamati interaksi kedua orangtuanya
"Sayang, kamu tidur ditengah ya, apa perlu appa membacakan buku cerita?"
Eun Kyung menggeleng
"Eun Kyung-a kamu masih marah dengan appa? Katakan apa yang harus appa lakukan agar kamu tidak marah lagi?"
"Aku ingin appa menemaniku bermain, mengajakku jalan - jalan keluar, dan tidak memarahi ku lagi"
Mata Dan Min memerah tapi dia berusaha menahan air matanya tidak menetes
"Appa janji akan melakukan itu semua, Eun Kyung jangan marah lagi ya"
Eun Kyung tersenyum, tangannya langsung memeluk Dan Min
"Appa .."
"Eehhm?"
"Appa ..."
"Kenapa sayang?"
"Aku hanya ingin memanggil appa, aku senang sudah memiliki appa sekarang"
Dan Min semakin mengeratkan pelukannya, airmatanya sudah menetes diujung mata, betapa bahagianya dia kini
......
========== TBC============
*Calm before strom* spo dikit 🤭🤭
KAMU SEDANG MEMBACA
Sorry, but I Love You
RomanceKetika kamu sadar ini semua sudah terlambat - Shim Su Yeon Maafkan aku, tapi aku mencintaimu - Joo Dan Min