49÷7

768 85 49
                                    

Rintik hujan terdengar jelas di daerah sekitar. Para kodok bernyanyi menyambut sejuknya air hujan malam. Bulan bersembunyi malu karna tangisannya yang membasahi bumi. Cahaya bulan pudar menyinari jalanan yang sepi. Dingin malam sangat terasa bahkan jika kau memakai penghangat ruangan.

Kecuali di sebuah ruangan bernama kamar mandi. Di rumah keluarga Jung. Dua orang pria dengan marga berbeda saling mendesah dan menggeram. Yang lebih muda berada di gendongan yang lebih tua, bersandar pada dinding dengan lengan yang mengalung indah di leher yang lebih tua. Mulutnya terbuka mengeluarkan suara lenguhan memanggil nama yang lebih tua. Mata bulatnya terpejam dan terbuka sesekali, menatap sayu ke arah orang yang membuatnya mendesah bebas.

Seokjin -pria yang lebih tua terus menggerakkan pinggulnya, mengisi lubang surga sang adik dengan keperkasaannya, menggeram nama sang adik tepat di atas lehernya, menikmati aroma vanila bercampur aroma maskulinnya, menikmati bagaimana bibir berbentuk hati itu terus mendesahkan namanya.

Hoseok sungguh berada di atas, terbang merasakan nikmat tak terhingga yang di berikan sang dominan, menghiraukan rasa nyeri di bagian bawah karna di masuki oleh benda besar. Hoseok memajukan wajahnya, menyatukan bibir hatinya dengan bibir tebal Seokjin, melumat rakus bibir yang lebih tua. Seokjin menggeram merasakan lubang surga Hoseok mengetat, salah satu tangannya mengelus lembut penis kecil Hoseok, mengusap kepala penis Hoseok dengan gemas merasakan precum yang sedikit demi sedikit keluar.

"H-ahh Hyung c-cu ahh!!"

Hoseok klimaks dengan sangat deras, mengeluarkan putihnya ke dada, perut dan wajah mereka berdua. Seokjin mengeluarkan keperkasaannya dari lubang Hoseok, mengocoknya cepat sampai ke putihnya. Keduanya mengatur nafas, saling menatap dengan tatapan penuh cinta, tersenyum kecil sebelum saling menyatukan kedua belah bibir tersebut.

Jangan merasa aneh, mereka sering melakukan ini saat rumah hanya di isi oleh mereka berdua. Saling menyatukan dan memuaskan diri, melupakan fakta bahwa mereka terikat hubungan saudara walau hanya sepupu. Keduanya memendam perasaan yang sama, rasa cinta yang semakin lama semakin besar. Keduanya mengerti apa yang mereka rasakan itu salah, tapi mau buat apa, perasaan tak mudah di atur.

Pertama kali mereka melakukannya adalah saat Hoseok lulus dari sekolah menengah pertama. Kedua orang tuanya pergi, mengirimkan uang untuk hadiah Hoseok, sedangkan Dowoon pergi ke gunung bersama para sahabatnya.

Hari itu hujan petir melanda, Hoseok yang takut dengan petir memilih tidur dengan Hyung nya. Tampa Hoseok ketahui saat ia mengetuk pintu tersebut, Seokjin sedang mencoba martubasi sambil menonton Video porno gay dan membayangkan dirinya mendominasi sang adik.

Hoseok tidur memeluk Seokjin yang sedang menahan hasrat menyetubuhinya. Hari itu Hoseok memakai piyama yang cukup tipis, membuat Seokjin dapat melihat dua buah nipple berwarna coklat merah muda. Ntah dari mana mulanya mereka mulai saling melumat bibir masing-masing.

Hari itu juga, tak terdengar suara petir di kamar Seokjin, hanya desahan dan rengekan Hoseok yang sedang di masuki oleh Seokjin, meminta lebih dan terkadang meringis sakit merasakan Seokjin terlalu dalam memasukinya.

Kembali ke masa kini. Hoseok dan Seokjin saling berpelukan, membagi kehangatan karna hujan belum juga berhenti. Hoseok memakai kemeja Seokjin Tampa bawahan, sedangkan Seokjin hanya memakai celana. Meletakan kepala Hoseok ke dadanya, membiarkan sang adik mendengarkan detak jantungnya sembari memejamkan mata.

Seokjin menghela nafas melihat wajah kelelahan Hoseok, ia tak tau sampai kapan ia bisa menahan perasaan yang semakin hari semakin menggebu-gebu. Hoseok juga begitu, memejamkan mata sambil memikirkan masa depan. Hoseok sudah cukup dewasa untuk mengetahui bahwa ia jatuh cinta, juga sudah cukup dewasa untuk mengetahui kalau perasaannya salah.

Keduanya terdiam membiarkan rintik hujan sebagai lagu tidurnya. Seokjin perlahan mengeratkan pelukannya ke Hoseok, memejamkan mata menikmati aroma manis vanila dari tubuh sang adik.

TBC

APA INI MAYMUNAH?! KOMEN GAK LU PADA?!

Incest ❨END S¹❩Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang