Sebelum baca vote dan komen nya jangan di tinggal ya ged><
Masa tega baca doang tapi ga vote!
Selamat membaca.
Cowok ganteng emang banyak, tapi kalo aku maunya kamu, gimana?
~RHEA~
Rere membuka perlahan pintu ruangan milik bundanya, di sana terlihat wanita paruh baya, dengan selang infus yang menancap di lengan kirinya, empat jam sudah Rere menunggu bundanya sadar, waktu sudah menunjukkan pukul 01.00 dini hari. Raka sudah pulang karna mamanya hanya sendiri di rumah.
Perlahan tanpa keraguan Rere mendekat ke arah bundanya duduk di kursi yang sudah di sediakan di samping brankar, menatap sang bunda intens, matanya kembali memanas, Rere memegang tangan bundanya lembut.
"Bunda Rere di sini sama bunda, bunda bangun ya, kita pulang, bunda masakin Rere lagi, Rere mau cerita sama bunda." Rere mengusap lalu mencium telapak tangan Sisil, air mata kembali jatuh tanpa si suruh, rasa sesak di dadanya kembali lagi.
"Kalo Tuhan mau kabulin permintaan Rere, biar Rere aja yang gantiin bunda, Rere sakit juga ngeliat bunda sakit, Rere mau bunda sehat lagi kaya dulu."
"Hikss,, bunda ayo bangun, kita mulai semua dari awal, tanpa ayah, dan Rara, bunda harus sembuh, ayah sama Rara pasti sedih juga kalo bunda kaya gini, Rere janji bakal nurut sama bunda," Rere menghapus air matanya kasar menyembunyikan isakan yang keluar dari mulutnya dengan menelengkupkan kepalanya di lipatan tangan, rasa kantuk mulai menyerang Rere, perlahan kesadarannya hilang memasuki alam mimpi.
Suara dentingan sendok dan garpu beradu, pagi ini Arya sarapan di apartemen miliknya, nasi goreng dan telur mata sapi, ia buat sendiri, setelah tadi malam ia bersenang-senang maka pagi ini, ia harus mengisi perut lalu otaknya dengan datang ke sekolah.
Sama seperti hari-hari biasanya, celana abu-abu dan baju putih khas SMA dengan gelang hitam tipis di sebelah kanan tangannya, serta dasi yang di pasang asal, membuat kadar ketampanan seorang Arya marendra tidak pernah berkurang.
KAMU SEDANG MEMBACA
RHEA (On Going)
Ficção Adolescente{FOLLOW AKUN AUTHOR DULU SEBELUM BACA-!!} Tidak perlu di deskripsikan, kisah ini singkat dengan kenangan yang cukup melekat. -dari gadis keras kepala untuk laki-laki bernama Arya Adiatma marendra. ___________________________ Start; 17 September 20...