Sabanaliar mau buka promo ni. 35 Novel Sabanaliar, isi lengkap sampai tamat, kayak ebook atau cetak harga hanya 100 ribu. Termasuk Ela menikah dengan anak majikan ibuku.
Pdf Ela ( menikah dengan anak Majikan ibuku ) sudah ready. Harga 45 ribu. Isi lengkap sampai tamat...isinya kayak versi ebook atau cetak.
Sabanaliar juga sekalian mau buka promo ni, 35 pdf novel sabanaliar harga 100 ribu. 35 judul novel 100 ribu isinya lengkap sampai tamat. Kayak versi ebook atau cetak....
Minat? Hub : 085 337 484 038 ( wa)
Intip list judul :
List judulnya 😊
1. Dia anakku 1
2. Dia anakku 2
3. Dia suamiku 1
4. Dia suamiku 2
5. Adik ipar sepupuku
6. Forbidden baby
7. Surrogate mother
8. Spinn off surrogate mother
9. Baby boy
10. Fishing baby
11. Anakku sayang anakku malang
12. Because of my child
13. Tuanku Ayah anakku
14. Tuanku suamiku
15. Suamiku kakakku
16. Unexpecected child
17. My destiny versi happy end
18. My destiny versi sad end
19. Sang pelindung
20. Pregnant qith brother in law
21. Hot uncle
22. Marriage with daddy?
23. Bastard brother
24. Anak untuk kakakku
25. Hanin dan Kamal?
26. Singel mother
27. Menikah dengan sepupu.
28. Inseminasi
29. Suami Ibuku
30. Aku bukan wanita jalang, Mas!
31. Shera
32. Anak dengan Temanku
33. Ayu
34. Kakak iparku ayah anakku
35. Ela ( Menikah Dengan Anak majikan ibuku)35 pdf akan langsung di kirim setelah transfer pembayaran ke wa atau email kk.
Minat? Hubungi : 085 337 484 038
Promo berlaku sampai tanggal 25 september 2023
Makasih. Kuy buruan order😊
Maaf banyak typo
Maaf banyak typo
Mendengar ucapan Mbak Arum barusan, saking kagetnya Afni, bahkan Afni terlonjak kaget dari dudukannya, Afni juga bahkan sudah berdiri dengan wajah yang sangat shock tepat di depan Arum yang saat ini sedang menghapus air matanya yang mengalir deras dengan punggung tangannya.
"Saya takut salah dengar, Mbak. Maksudnya 5 tahun yang lalu Ela..."
"Ya, di saat kamu ijin pulang kampung 6 tahun yang lalu, sebulan kemudian setelah insiden mengerikkan itu, Ela yang pingsan di nyatakan hamil oleh dokter,"
"Dan 8 bulan lebih kemudian, Ela anakku melahirkan 3 bayi sekaligus, Afni."
"Dua orang bayi laki-laki yang sangat tampan, bak pinang di belah dua dengan ayah biologisnya yang bejat."
"Dan satu orang bayi perempuan, kata bidan sangat cantik, dan aku... bayi perempuan itu, aku belum sempat lihat wajahnya, sudah terlebih dahulu di bawa pergi oleh orang Tuan dan Nyonya."
"Dan juga, kamu tahu betapa muda umur, Ela. Ela yang mengalami pendarahan hebat, membuaat aku tidak fokus pada cucu-cucuku, yang aku tahu 5 tahun yang lalu, sehari kemudian, cucu-cucuku sudah tidak ada dalam ruangan bayi, ke tiga bayi Ela di bawah oleh orang-orang Nyonya dan Tuan Dani, Afni. Mereka sangat jahat."
"Aku benci, aku muak, melihat wajah mereka aku mual, tapi aku nggak mungkin pergi dari rumah ini, bertahan selama 5 tahun di sini setelah insiden itu bagaikan dalam neraka. Aku bertahan untuk ketiga cucuku..."Ucap Arum dengan suara yang sangat gemetar. Wajahnya terlihat pilu dan terluka. Tatapan matanya menerawang pada kejadian pahit 6 dan 5 tahun yang lalu.
Afni yang masih setia berdiri di depan Arum saat ini, perempuan itu terlihat menelan ludahnya kasar. Afni takut, pengorbanan dan penantian panjang Mbak Arum akan sia-sia. Maksudnya. Afni... ingin tahu. Apakah bayi-bayi itu....
"Maaf, Mbak. Kalau boleh tahu, apakah mereka masih ada...."
"Ya, mereka masih ada di dunia ini, hampir saja aku menyerah 1 bulan yang lalu, ingin jemput anakku Ela dan kembali ke kampung halamanku, tapi aku di malam hari, tidak dengaja mendengar percakapan Nyonya Citra dengan seseorang. Yang intinya ke -3 bayi itu atau cucu-cucuku masih hidup, dan sudah satu bulan ini, diam-diam, aku mengorek dan mencari tahu, ke tiga cucuku tinggal dan hidup dengan siapa selama ini? Yang paling pahit, aku takut mereka di titip di panti asuhan oleh nyonya Citra yang tidak sudi, punya cucu yang di lahirkan oleh anakku yang hanya merupakan seorang pembantu dan anak pembantu...."
*****
Ela tersenyum lebar.
Bu Laksmi sepertinya sangat suka dengan sarapan yang ia buat pagi ini, lihat lah, Bu Laksmi makan dengan sangat lahap di depan Ela saat ini.
Biasanya, di saat mereka makan bersama, Buk Laksmi paling banyak hanya makan 3-4 sendok makan, tapi pagi ini, sudah lebih dari 10 sendok mungkin.
Dan ini adalah masakan perdana Ela di rumah ini, dan Ela senang, makanan yang ia masak, di sukai dan di makan dengan lahap oleh Bu Laksmi.
"Jangan hanya lihat ibu yang makan, kamu juga harus makan, Ela. Biar kamu cepat pulih dan kuat..."Ucap Bu Laksmi dengan nada suara yang di buat galak.
"Enak ya, Bu? Makan ibu lahap banget..."Ucap Ela dengan senyum yang lebarnya, dan senyum Ela semakin lebar di saat Ela melihat anggukan mantap dan semangat Bu Laksmi.
"Rasanya bahkan sangat enak. Apalagi sambalnya, sangat-sangat enak..."Ucap Bu Laksmi sambil mengunyah makanannya.
"Kuncinya kalau masak ada di bumbu penyedap sama micin, kan Ibu nggak pernah pake micin, tadi subuh Ela pake micin... makanya enak, Ibu..."Ucap Ela dengan nada lembut dan hangatnya.
Mendapat anggukan dari Bu Laksni yang saat ini sedang menyeruput teh hangat tanpa gula miliknya.
"Iya. Ibu jadi menyesal. Kenapa ibu harus takut kayak nenek ibu dulu. Katanya makan micin bisa buat cepat mati karena membawa penyakit..."
"Eh, kamu sudah minum susu hamilmu?"Tanya Bu Laksmi dengan nada yang sangat serius kali ini. Tidak melanjutkan ucapannya tentang micin dan segala tetek bengeknya yang kata nenenkya akan membawa penyakit mahal dalam tubuh.
"Ela... kamu sudah minum susu hamilmu..."
"Maaf, Ela lupa..."
"Jangan minta maaf padaku, minta maaf pada anak-anakmu, anak itu anakmu, bukan anakku, cepat minum susu hamilmu, agar bayimu yang lemah kata bidan, biar cepat kuat di dalam sana..."Ucap Bu Laksmi dengan nada yang sangat tegas. Membuat Ela sudah lari terbirit menuju dapur.
Ela tidak mau anaknya mati atau keguguran.
Dan ya, bayi kembar Ela selamat, walau 3 hari yang lalu, detak jantung bayi-bayinya sangat lemah.
Tapi, puji, Tuhan. Anak-anaknya kuat dan tangguh di dalam sana....
Tbc
Lanjut?
Suka anak-anak Ela masih hidup?
Endingnya Ela dan Malik?
Ela dan orang lain aja lah , mau?
5 busyet... banyak banget anak ela dan Malik.... wkwk
KAMU SEDANG MEMBACA
Ela (Menikah Dengan Anak Majikan Ibuku)
Romans"Jangan besar kepala, aku mengajakmu tidur bersama di ranjangku, agar para warga sialan itu tidak salah paham, dan anggap aku laki-laki bejat, dan batal menjual lahannya padaku." "Sadar diri, Ela... Kita menikah bukan mauku, kita menikah karena war...