12.

11.1K 704 75
                                    

Kayak ada yg kurang, ternyata lupa up sinopsisnya :)

Sinopsis

"Jangan besar kepala, aku mengajakmu tidur bersama di ranjangku, agar para warga sialan itu tidak salah paham, dan anggap aku laki-laki bejat, dan batal menjual lahannya padaku."

"Sadar diri, Ela... Kita menikah bukan mauku, kita menikah karena warga sialan itu salah paham! Dan juga, dua bulan lagi, aku akan menceraikanmu, kamu terlalu rendahan untuk jadi istri atau pendamping hidupku, kamu hanya anak pembantu, dan sekali lagi aku katakan dan ingatkan, dua bulan lagi setelah kita pulang dari kampung sialan ini, aku akan menceraikanmu, dan angkat kakimu dari kamar ini, aku tidak sudi seranjang denganmu!"Ucap Malik dengan geraman tertahannya.

Tapi, pertanyaannya, apakah semua terjadi berdasarkan ucapan dan keinginan Malik? Laki-laki itu, akan menceraikan Ela dua bulan lagi, setelah mereka balik ke kota?

Atau Ela yang takut pada Tuan Malik dan merasa tidak pantas bersanding dengan Tuan Malik lah yang akan diam-diam meninggalkan Tuan Malik?

Dan nyatanya, sehari sebelum kembali dari kota setelah dua bulan kebersamaan mereka sebagai suami istri dengan Ela yang selalu mendapat siksaan dan hinaan, Ela...

Anda !!!

Jangan kira, saya sangat lemah dan naif. Maaf, saya sadar diri, bahkan sangat sadar diri! Saya yang anak pembantu, tidak cocok bersanding dengan anda Tuan Malik.

Tapi, maaf, walau anda tampan, kaya raya, anda bukan tipe laki-laki yang saya suka dan ingin saya jadikan suami. Bukan! Anda bukan tipe saya dan tidak akan pernah mau dengan laki-laki seperti anda walau saya sangat miskin!

Dan, andai perempuan bisa menalak, saya yang akan menalak Tuan lebih dulu bahkan sejak di hari pernikahan itu, dan saya akan menalak 3 anda. Agar tidak ada kesempatan untuk bisa kembali satu sama lain. Geernya saya...

Tapi yang pasti, saya tidak sanggup jadi istri anda lagi, Dan saya juga, tidak mau dan sanggup lagi untuk jadi pembantu di rumah anda.

Selamat tinggal laki-laki bastard! Brengsek- wajar anak-anak itu mati, dia tahu, bapaknya tidak suka bahkan benci dengan ibunya. Dari pada ia bingung nanti, dan menyakiti saya karena memilih hidup dengan anda yang kaya raya, lebih baik mereka memilih mati saja, dan tidak melihat dunia ini, agar ibu atau bapaknya tidak ada yang tersakiti....

Salam benci dan muak saya untuk terakhir kalinya dari saya pada anda.

Ela

Ela tersenyum membayangkan dan mengingat ulang, surat yang ia tulis dan sudah ia tinggalkan untuk Tuan Malik di atas bantal rumah sakit ruang perawatannya... Tuan bangsat itu kira dirinya selemah dan senaif itu?

Jawabannya tidak, apalagi Ela pergi dengan rahasia besar yang sampai mati tidak akan Ela kasih tahu siapa pun. Terutama Tuan Malik laknat itu....

Lanjut dan ada yg baca? Kurang semangat, up cerita ini😤

Suka Ela lah yg kabur pada akhirnya?

Ada yg bisa tebak, rahasia besar apa yang Ela sembunyikan?

Ela (Menikah Dengan Anak Majikan Ibuku)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang