Keluarganya Lele || Norenle

Pyo

Kalian tau Dongpyo? Iya baby Pyo, anak kedua dari pasangan Wong Yukhei dan Lee Haechan atau sekarang Wong Haechan?

Dongpyo itu bayi yang baru saja berusia 14 bulan, bayi lucu kesayangannya Lele. Bahkan Chenle begitu sering meminta untuk main kerumah Pyo dan bermain dengan bayi lucu tersebut. Seperti saat ini, dimana Haechan tengah berkunjung kerumah sahabatnya dengan membawa dua anaknya, Sungchan dan Dongpyo.

"Pyo jadi adik aku aja yuk!! Jadi adiknya Uchan pasti ga selu huu!! Mending jadi adik aku aja, nanti aku sayang-sayang deh!"

"Ga!! Pyo adik aku!!"

"Ihhh Uchan mah pelit, huuu."

"Huuuu Lele huuuu!"

Chenle mencebik ke arah Sungchan kemudian mendekap Dongpyo yang tengah duduk dengan Haechan yang duduk di belakangnya, takut-takut jika sang anak terjungkal kebelakang.

"Pyo mau ya jadi adiknya kak Lele ga?!! Nanti aku kasih pelmen deh!! Sama es klim juga!! Pyo mau kan ya jadi adiknya kak Lele?! Iyakan?!"

"Bababa hihihi bababa ihihihik."

"YEY PYO MAU JADI ADIK BAYINYA AKU!! ONTY NANTI PYONYA JANGAN DI BAWA PULANG YA, KAN PYO SEKALANG UDAH JADI ADIK AKU IHIHIHI. ADUH~ AKU SAYANG BANGET DEH SAMA PYO!!"

Haechan hanya mengangguk-anggukan kepalanya, membiarkan anak sulung sahabatnya yang terus bersorak senang karena Dongpyo mau menjadi adiknya. Tapi pertanyaan, memang Chenle paham bahasa Dongpyo yang hanya bababa itu?

Renjun datang dari arah dapur dengan membawa beberapa gelas minuman serta makanan ringan dan biskuit bayi, wajahnya menyerngit bingung ketika mendapati Sungchan yang tengah cemberut mendapati interaksi Chenle dan Dongpyo yang begitu manis.

"Kenapa?" Renjun bertanya pada Haechan setelah meletakan nampan yang dia bawa pada meja.

"Biasa, rebutan Pyo."

"Ooohh, Sungchan sayang banget ya sama Pyo?"

"Iya, dan aku bersyukur banget, soalnya kamu tau sendirikan pas aku hamil Sungchan pernah nangis karena engga mau punya adek?"

"Iya aku inget pas itu Lele malah bilang kalo Sungchan ga mau punya adek, adek bayinya buat dia aja hahaha."

"Dan sekarang malah rebutan gitu, padahal dulu Sungchan semangat banget nge-iyain permintaan Chenle ya?"

"Iya, bayi emang gitu Chan. Suka plin-plan."

Mari kita tinggalkan para ibu muda yang terus saja bercerita dengan riang mengenai anak-anak mereka dan kembali pada ketiga bayi lucu di depan mereka.

"Pyo mau mam biskuit nda? Mama aku lho yang buat~ uhh enak banget deh pokoknya!!"

Dongpyo cekikikan dengan senang dan mengangguk-anggukan kepalanya meski dia sendiri tak tahu sosok dengan tubuh yang lebih besar darinya tengah membicarakan apa.

"Mam? Mam mam mam."

"Ohh Pyo mau ya? Bental ya aku ambilin dulu!! Uchan jagain adik aku bental ya!! Aku mau ambil biskuit dulu, nanti aku ambilin juga deh buat Uchan."

Dengan malas Sungchan mendekat kearah adiknya yang mana langsung di sambut gembira oleh bayi tersebut. Dan hal tersebut sontak membuat Sungchan tersenyum lebar.

"Huhuhu Pyo masih adik bayinya Uchan kan ya?! Uhhh senangnya~"

Sungchan memeluk tubuh gemuk Dongpyo yang dibalas dengan tepukan-tepukan sayang oleh tangan bayi gendut yang menurut Haechan akan begitu berisik seperti Chenle, atau bahkan bisa lebih berisik dari tuan muda Chenle tersebut.