18 (end)

711 46 3
                                    

Happy reading and enjoy

(づ ̄ ³ ̄)づ

Pintu tiba-tiba didobrak dengan keras oleh seseorang yang tak lain tak bukan adalah Anta, ya dia Anta datang dengan wajah masam seperti menahan berak.

"Gue ikut, no debat." Ucap Anta dengan wajah garangnya.

0o0

3 bulan telah berlalu dan dalam jangka waktu itu juga Karla sudah mendapatkan banyak bukti tentang kelicikan Bianca.

Pagi ini adalah hari dimana peringatan didirikannya sekolah Karla. Semua masyarakat sekolah sudah berkumpul dilapangan untuk mengikuti acara pembukaPintuan.

.
.
.
.
.
.
Skip

"Ok mari kita mulai acara hari ini, kita awali dengan lomba dance... Perwakilan dari setiap kelas bisa maju untuk mengambil undian didepan" Ucap MC mengarahkan para peserta lomba dance.

(Disini aku mo kasih tau kalo Karla ikut lomba dance sama menyanyi )

Back..

Karla ikut maju untuk mengambil undian didepan. Setelah mengambil undian dia melihat angka yang tertulis pada kertas undian tersebut, 9 adalah angka yang tertulis disitu.

Urutan perwakilan dance.
1. Tania Xl Bahasa
2. Mia Xll IPA
3. Bianca Xl IPS
4. Tia Xll IPS
5. Jena X IPS
6. Azfa Xll Bahasa
7. Fia X IPA
8. Nala X Bahasa
9. Karla Xl IPA

(Karna aku gak tau pernah ku jelasin nggak tentang kelasnya jadi ku buat gitu aja)

Semua perwakilan lomba dance telah menampilkan tarian mereka kini hanya tersisa Karla. Karla maju dan dia menampilkan dance dengan mengcover choreography dari lagu SOLO-JENNIE BP.

Tepukan dan pujian banyak terlontar untuk Karla. Beberapa menit berlalu dan kini waktunya pengumuman untuk pemenang lomba dance.

Dan kalian pasti sudah menebak bukan siapa pemenangnya dan tentu saja pemenangnya adalah.........
















.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.. Karla, ya Karla peraih juara pertama dalam lomba kali ini.

Berjam-jam telah berlalu kini semua siswa tengah mengikuti penutupan acara kali ini.

Setelah selesai Karla meminta untuk para siswa maupun guru yang ada untuk tidak membuka diri terlebih dahulu karena ada pertunjukan tambahan darinya.

"Maaf semuanya, bapak ibu guru serta teman-teman semua, saya Karla meminta waktu kalian sedikit karena saya ingin memperlihatkan pertunjukan tambahan dari saya" Ucap Karla sopan dan diakhiri dengan smirk andalannya.

Semuanya kembali duduk pada tempat mereka. Dan Karla langsung memberi kode pada bawahannya untuk memutar video pada layar tancap yang berada dibelakang Karla.

Karla menyingkir agar tidak menghalangi layar yang begitu besar itu.

Video pertama menampilkan Bianca dan seorang laki-laki yang sedang membuat rencana untuk menghancurkan keluarga Karla. Kedua, bagaimana Karla bisa diangkat menjadi anggota keluarga Karla. Ketiga, saat Bianca membicarakan tentang menguras harta para penjaganya (you know lah mls nulis satu²). Keempat, bagaimana Bianca menggoda ayahnya dan bersetubuh dengan ayah Karla. Dan masih banyak lagi tentang kebusukan Bianca.

"Nggak!! Itu bukan aku!! " Teriak Bianca histeris.

Bianca maju mendekati Karla, tangannya terangkat siap menampar Karla. Tapi tangan itu ditahan oleh anak buah Karla.

"KARLA INI SEMUA ULAH KAMU KAN!!! KAMU JAHAT BANGET SIH SAMA AKU!! AKU SALAH APA?!! SEMUA BOHONG KAN KARLA?! BILANG KESEMUA ORANG KALO ITU SEMUA BOHONG SEMUA CUMA EDITAN BILANG KARLA!! BILANG!! " Teriak histeris dari Bianca yang keadaannya kini sudah seperti orang gila.

"Kalo itu bukan lo kenapa lu sampe ketakutan gitu?" Tanya Karla santai, "oh atau perlu gue liatin video asli hubungan panas lo dan bokap gue? Kalo lo liat pasti keliatan dong itu editan atau bukan?" Lanjutnya dengan mengutak-atik hpnya.

Ting!!!

Bunyi notif pada HP semua orang dan ternyata itu adalah video tentang bagaimana Bianca dengan ganasnya bersetubuh dengan papa Karla.

Banyak hinaan dan caci makian dilontarkan untuk Bianca dengan para pawangnya yang kini menatap tapi percaya pada Bianca dan kedua kakak kembar Karla yang menatapnya menyesal.

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
2 bulan telah berlalu dan Bianca kini masuk kerumah sakit jiwa karena dia divonis gila dan Bianca juga dibuang oleh keluarganya, keluarga Bianca sungguh malu karena anaknya bisa melakukan hal tersebut.

Banyak hal yang sudah dilalui oleh Karla dan keluarganya. Papa dan mama yang kini telah bercerai, Revan yang sempat depresi karena merasa bersalah pada Karla. Revin yang kini sudah berbaikan dengan keluarganya. Anta yang makin nempel ke Karla. Dan Karla yang sudah menemukan tambatan hatinya, yang tak lain tak bukan bernama Willy, laki-laki yang tak sengaja bertemu dengannya bulan lalu, laki-laki yang begitu posesif pada Karla.

Kini semua sudah kembali pada hidup mereka masing masing, kembali pada kebahagiaan mereka masing-masing, namun Karla kini hanya bisa menerima takdir bahwa dia tak bisa kembali dan hanya bisa menikmati apa yang ada kini.

Kebahagiaan Karla kini adalah keluarganya, kekasihnya dan tentu adiknya Zilo. Omong-omong tentang Zilo kini dia sudah diangkat menjadi anak dari keluarga terpandang, Karla awalnya tak setuju tapi melihat bagaimana kasih sayang yang diberikan orang tua angkat Zilo membuat dia tersentuh dan membiarkan adiknya itu diangkat menjadi anak angkat keluarga Permata.

.
.
.
.
.
.
.
.
.

Sekian cerita dari saya mungkin akhirnya kurang membagongkan ya, tapi makasih banget buat kalian udah support sampe sekarang dan buat extra partnya aku gak tau ada atau gaknya.

Sekali lagi makasih buat semuanya. Tunggu ceritaku yang lain ya😄

Sekian Terima vote dan comment .

☁ 👋🚀 ☁☁
BYEBYE*
☁ ✨ 🎈
✨ ☁


🌾✨💨 🏃 🏠🏢

Be a Bad Girl (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang