Sekali lagi dalam dua belas tahun terakhir, Ishana Anantari dipatahkan hatinya dengan tidak terhormat! Lebih tidak etisnya lagi, si bajingan itu meminta Shana untuk mengembalikan uang yang digunakannya untuk membeli kado sebulan yang lalu. Apa-apaan...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
---
halo! lagi-lagi aku publish cerita baru. hahaha. eits, but please note kalau cerita ini masih ditandai coming soon, maka aku masih belum bisa kasih kepastian kapan akan publish rutin. doain aja aku segera selesaiin nulis ceritanya, supaya bisa rutin update dan kalian bisa teror lagi(?) kayak pas kemarin update ceritanya jaka & arta wkwkwk.
cerita ini akan sedikit lebih panjang daripada ceritaku yang biasanya, dan (sepertinya) bakal lebih kompleks, sedikit. ini pertama kalinya aku nulis cerita dengan latar belakang seperti ini, jadi, aku harap nggak akan ada banyak kekeliruan di dalamnya. termasuk soal aku masukin cerita ini ke genre chicklit. karena ... sejujurnya aku nggak tau ini harusnya masuk ke romance atau chicklit. tapi yang pasti, ini nggak mungkin ke teen fiction.
gitu deh. kalau nanti setelah baca kalian pikir ini nggak cocok di chicklit, feel free untuk komen, ya! aku bakal pindahin ke genre yang lebih cocok! btw, kovernya tuh terlalu cute buat dipakai ke cerita chicklit gasih? WKWKWK hadeh. nanti aku bakal bikin kover baru, kapan-kapan.
