🍁🍁🍁🍁
***
Chan bersama anak-anaknya hari ini berkumpul di ruang keluarga. Tidak seperti biasanya,ini sepertinya sangat serius.
Ya, jadi malam ini hyunjin dan Chan berencana untuk memberi tahu kepada anaknya, bahwa mereka berdua bukan saudara kandung. Semoga saja Jungwoon mengerti,dia tidak marah pada Chan
Dia tidak mau terus-menerus menutupi ini semua pada anak nya, Jungwoon harus mengetahui siapa ayah dan ibu kandungnya. Mentalnya sudah siap jika Jungwoon akan sedih dengan kenyataan ini.
Mungkin ini saatnya Chan memberi tahu kepada mereka, lagi pula usia mereka sudah dewasa umur 17 dan 20.
"Jungwoo, Jungwoon duduk" titah Chan
"Kenapa dad?" Tanya Jungwoo
"Daddy sama bunda mau bicara hal penting sama kalian berdua" wajah Chan tampak begitu serius,bikin kedua anaknya deg degan takut ngelakuin hal yang salah, padahal bukan
"Apa itu?" Kini giliran Jungwoon yang bertanya
"Tapi kalian baru boleh bertanya ketika Daddy udah beres bicara,gimnana?"
"Iya gak papa,kita gak bakal motong pembicaraan Daddy" anak pintar
"Sebenarnya kalian berdua... bukan saudara kandung"
Deg
Maksudnya apa? Jungwoon yang mendengar ucapan itu merasa terkejut.
"Jungwoon,kamu bukan anak Daddy. Maafkan jika Daddy lancang tapi ini sesuai fakta,tidak mengada-ada sedikitpun"
"Kamu anaknya temen bunda hyunjin,dulu waktu pergi ke luar Daddy sama bunda liat ibu dan ayah kamu kecelakaan tertabrak mobil di jalan. Beruntung kita ada di sana jadi kita bawa kamu pulang ke rumah dan menjadi kan kamu sebagai anak Daddy"
"Sebelum Daddy menikah sama bunda,kita setiap hari menjaga kamu, memberikan cinta seperti anak kandung sendiri. Karena Daddy tidak mau kamu terlantar jika sudah dewasa maka Daddy mengangkat kamu sebagai anak pertama Daddy"
"Jika kamu ingin membenci Daddy tidak masalah, maafkan karena telah menutupi ini semua" Chan sudah berhenti bicara, sekarang giliran kedua anaknya yang bicara bebas mau bertanya tentang apapun.
Cha pikir Jungwoon akan marah padanya,namun ternyata tidak justru ia merasa beruntung karena bertemu dengan orang baik seperti daddy-nya.
"M-makasih Daddy hiks,uwoon gak tau kalau gak ada Daddy. Mungkin uwoon udah mati kelaparan di jalan. Meskipun aku bukan anak Daddy tapi aku sayang banget sama Daddy, sama bunda sama Jungwoo, hiks" Jungwoon memeluk Chan sambil menangis sesenggukan, hyunjin yang melihat ini sedih sekali andai Jeongin masih ada mungkin Jungwoon akan senang sekali.
Jungwoo ikut berhambur memeluk Jungwoon dan Chan. Hyunjin juga ikut berpelukan bersama mereka.
"Kak Jungwoon jangan pergi ya? Hiks " Jungwoo ikutan nangis
"Iya gak bakalan,kakak sayang sama kamu. Kakak pengen jagain kamu seperti Daddy yang jagain aku sampai besar begini"
"Makasih kak"
🍁🍁🍁
Jungwoon dan Jungwoo hari ini pergi ke toko buku untuk mencari ilmu pengetahuan buat ujian Nasional tapi bed tingkatkan. SMA dan perkuliahanMereka sengaja gak bawa mobil, karena pengen jalan aja menikmati suasana malam.
Jungwoon pikir sekarang dia tidak bisa lagi menganggap Jungwoo adalah saudaranya. Perasaan padanya begitu berbeda. Setiap kali dekat dengan nya Jungwoon merasa deg degan.
"Jungwoo.."
"Kenapa kak?"
"Kita kan bukan saudara, berarti boleh dong kalo kakak jadi pacar kamu?"
"Eh iya ya, aku nggak tau kak nanti kita tanyain bunda"
"Emang nya gak bakal marah kalo kita pacaran?"
"Nggak papa,bunda kan baik"
"Yaudah makasih sayang"
Eh apa itu?
"Eh jangan main sayang,sayangan nanti sayang beneran"
"Mau es krim gak?"
"Boleh,kakak mau ketemu bunda gak?"
"Hm.. besok aja"
"Iyalah sekarang kan sudah malam, emang Kakak berani pergi ke makam sendirian?"
"Gak tau juga sih,besok aja ya sekarang kita pulang"
"Oke"
.......
Malam hari ini begitu indah banyak bintang bertebaran di langit angkasa, Jungwoon menatap langit itu tertuju pada 3 bintang yang begitu besar dan terang. Dia sedih karena teringat orang tuanya yang tak pernah dilihatnya lagi sejak usian 5 bulan.
Matanya menetes kan air, kenapa mereka harus pergi secepat itu di saat di masih membutuhkan kasih sayang nya.
"Bunda,ayah Jungwoon kangen"
Jungwoo pergi ke kamar Jungwoon tapi dia tidak menemukan keberadaan nya ternyata sedang di luar. Eh kok nangis? Jungwoo dengan cepat menghampiri kakaknya itu.
"Kakak kenapa?"
"Nggak papa"
"Kakak kangen ya sama ayah bunda?"
"Hm.."
Jungwoo memeluk tubuh kakak nya, dia juga ikutan sedih.
"Kakak jangan sedih, aku ada buat kakak"
"Makasih dek"
"Iya kak"
🍁🍁🍁🍁
KAMU SEDANG MEMBACA
TETANGGA SESAT||CHANJIN✓[1]
FanfictionHwang Hyunjin uke cantik yang akan terkna sial setiap hari, karena harus bertetanggaan dengan cowok berandal sesat seperti Bangchan. Hyunjin juga setiap hari selalu di ganggu oleh kakelnya bahkan dari sekolah lain MAMAAA gue takut di gigit lagiiii...