Eighteen

749 99 3
                                    

••••••••Tetangga Sesat••••••••

==

.

.

.

Kemarin adalah hari kepergian orang tuanya Jungwoon. Mereka pergi dengan tidak terduga, kematian tidak ada yang tahu. Mungkin hari ini juga nyawa kita bisa saja di cabut oleh tuhan yang maha kuasa.

......

"Chan, Jungwoon udah dikasih makan belum?" Tanya Lina

"Udah Bun, barusan "

"Yaudah bunda,mau ke kantor ayah dulu ya,jagain Jungwoon ya?"

"Iya Bun,Minho ke mana?"

"Minho bunda ajak, soalnya mau ada urusan keluarga"

"Ohh.., hati-hati di jalan "

....

Chan mungkin sedikit kelelahan hari ini, seharusnya dia sudah mulai bekerja mengurus perusahaan Ayahnya,tetapi tunggu Jungwoon besar baru Chan akan pergi bekerja

Hyunjin datang menghampiri Chan,dia sedang berada di kamarnya bersama Jungwoon.

"Kak dia udah mandi belum?"

"Eh, belum"

"Kalo makan udah?"

"Udah"

"Kebalik seharusnya tadi mandi dulu baru makan"

"Emang kenapa kalo makan dulu?"

"Katanya gak baik"

"Ya maaf,saya gak tau"

"Yaudah sini,biar aku mandiin Jungwoon nya dulu"

Setiap hari hari Jungwoon makin lucu, Hyunjin saja sampai gemas. Dia lebih perhatian sama Jungwoon daripada Chan. Cemburu? Ya jelas ,chan agak cemburu sama Jungwoon. Tapi sebagai orang yang dewasa Chan harus menerimanya, dia tahu Hyunjin tetap mencintai nya.

.....

Seperti apa yang Lina katakan pada Chan,hari ini ada acara keluarga dengan keluarga Lee. Mereka sedang berada di perjalanan menuju rumah Lee Donghae,ayah dari Lee jisung dan Felix.

Sunghoon mengemudi,dan Minho beserta Lina duduk di jok belakang.

Mungkin lumayan jauh dari kantornya Sunghoon tetapi mereka merasa senang, hari ini.

Suara mobil datang menghiasi halaman rumah Jisung,di sertai keheningan yang begitu sejuk.

Pembantu di rumah Jisung datang menyambut baik keluarga Bang,dan membiarkan mereka memasuki ruangan yang sudah di siapkan oleh keluarga Lee.

Pertemuan itu cukup lama, mungkin sampai sore hari ,hingga akhirnya Keluarga Bang pulang. Tapi gak langsung ke rumah, mereka pergi ke toko perlengkapan bayi untuk beli pakaian dan susu.

Di mobil menuju perjalanan pulang, Lina berbicara sesuatu yang sepertinya sangat serius. Sunghoon pikir ide yang istrinya ucapkan itu benar. Seorang anak kecil itu butuh orang tua, hidup tanpa seorang ayah dan ibu itu sangat menyedihkan. Jadi tidak masalah jika kita menikahkan mereka untuk menjadi orang tua dari bayi yang di rawatnya.

Mungkin ini perlu di diskusikan dengan Minie juga Yunghoon, tapi Lina yakin bahwa mereka pasti akan sangat setuju, bukankah dulu kita juga pernah merencanakan ini, tetapi belum tepat. Dan sekarang itu harus segera dilakukan,Lina tidak mau Jungwoon sedih saat dia bertanya di mana kedua orangtua nya.

TETANGGA SESAT||CHANJIN✓[1]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang