3. kekhawatiran

3.6K 385 7
                                    

Hi guys💕it's me SYINTIA
Come'on vote and comment okay ? Jangan jadi siders Yaa!💖💞.

Setelah menempuh perjalanan dari sekolah, sekarang the twins sudah sampai di rumah mewah bernuansa gelap tapi tetap elegan.
Mereka pun memarkirkan motornya ke dalam bagasi kemudian menuju ke pintu utama.

"Huftt siap-siap di introgasi tentang luka Lo kak"ucap Aileen setelah dia berdiri di depan pintu utama.

"It's okay."sahut Aegle

Mereka pun melangkah masuk kedalam rumah.

"HI EVERYBODY ADA AILEEN DAN KAK AEGLE DISINI."
teriak Aileen tapi tidak ada sahutan.

"Ck, demi tuhan Lo brisik."ujar Aegle menutup telinganya.

"Bodo ah wlee" Aileen menjulurkan lidah mengejek sang kakak.

Aegle hanya acuh dan matanya tak sengaja melihat maid pun mendekat untuk bertanya kemana orang-orang rumah.

"Dimana papa sama yang lain bi?"

"Ohh itu, tuan dan nyonya ada di taman belakang non, kalau den deral ada di kolam renang dan den Lexi masih di kamar, masih istirahat." jelas bibi yang bernama Ratih itu.

"Hm iya, makasih bi"
sahut Aegle tersenyum ramah.

"Yaudah yok ke mereka.
kita kebelakang dulu ya bi."
ucap Aileen juga.

"Eh iya non."
Jawab Bi Ratih tersenyum.

Di keluarga Carter ada 13 orang yang bekerja (1 tukang kebun, 4 bodyguard, 2 sopir, 4 maid dan 2 satpam.)

Para bodyguard hanya menjaga dari jauh karena the twins risih kalau di jaga seperti itu.

Keluarga Carter memperlakukan para pekerja dengan ramah karena mereka tau kalau orang-orang itu hanya bekerja dan mereka juga manusia yang harus diperlakukan dengan baik.
"Memanusiakan manusia".
Eytt terkecuali pada orang yang berkhianat.

🦋🦋🦋

Aegle dan Aileen yang sudah sampai di halaman belakang pun melihat orang tuanya dan melangkah mendekati ibu ayah dan juga kakaknya.

"Hi semuanya."sapa Aileen

Sang Mommy menoleh pada keduanya.
"Eh kalian udah pulang sayang."ujar sang mommy tersenyum

"Iya Mom's"
jawab Aileen dan memeluk sang mommy.

Melihat hal itu membuat papa drax langsung menyuruh Aegle untuk memeluknya karena dia tidak ingin ada rasa iri di antara anak kembarnya itu.

"Sini sweetheart"
pinta papa Drax dengan suaranya yang berat.

Aegle mengangguk dan langsung memeluk sang papa.

Papa drax pun mengelus rambut sang anak.
tapi tatapannya memicing ketika tak sengaja melihat perban di tangan Aegle.

"Itu tangan kamu kenapa di perban hmm" tanyanya pada Aegle

Mommy yang memeluk Aileen pun melerai pelukannya dan menghampiri Aegle
Bahkan kak deral yang sibuk berenang pun menghampiri Aegle dengan khawatir.

"Kamu kenapa luka sayang," tanya mommy cemas pada Aegle

"Kamu juga ada yang luka Aileen?"tanya mommy juga pada Aileen.

THE POISON TWINS (END) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang