nambah

2.4K 372 29
                                    

Lean telah siap di depan cermin dengan rapih.

"Tuan muda anda harus segera pergi!"kata elli mengingat-kan.

"Ya"

Lean pergi menaiki kereta kuda keluarga-nya.kereta kuda mulai berjalan meninggal-kan istana keluarga duke.

Sepanjang perjalanan hanya ada ketenangan dari malam hari.lean menikmati sendiri ketenangan itu,jika bertanya dimana raveel.....

Flashback

"Lean maaf-kan aku,nanti aku gak bisa karena harus pergi dengan ayah"kata raveel.

"Y"jawab lean.

Flashback off

Tiba-lah lean di tempat pesta,dirinya segera turun dan melangkah masuk ruangan pesta.

Terdengar bisik-bisik dari berbagai arah,mereka mencemooh lean karena tidak tampan seperti duke alex.

'Gak tau aja mereka,kalau wajah gw paling wuss,ganteng parah'batin lean dengan pd-nya.

Lean mengambil kue dan memakan-nya,sembari melihat sekitar.bisa dilihat para pangeran yang sedang berbicara,raveel dan reval yang sedang mengakrab-kan diri.

Perbedaan yang besar dengan putra dari Duke lain,jika Itu raveel/reval mereka akan mendekat tapi,jika itu lean mereka akan menjauh.

"Hah~lihat hidupku~dijauhi terus~sampai kasian~tidak punya teman~setiap hari ku ingin berdoa~semoga m'reka,cepat-cepat,mati~"nyanyi lean dengan nada kecil.

'Lc'batin seseorang yang mendengar nyanyian lean.

|puk|

"Eh,ada setan di belakang"latah lean kaget,dan segera melihat ke belakang.

"Oh,Hai xander"santai lean.

"Hm"dehem xander.

"Ya ampun xander,kamu benci ya sama aku"ucap lean di sedih-sidih-kan.

"Tidak"

"Hah?!"kaget yang lain.

Semuanya memperhatikan mereka berdua mulai dari saat lean kaget.mereka semua terkejut,pangeran xander dekat dengan seseorang.

Pangeran xander yang biasa mengeluarkan deheman,kini mengeluarkan kata-kata.

raja aron bahkan,membutuhkan usaha untuk mendengar jawaban putra-nya,selain deheman.

"Ee,mereka semua kenapa?"tanya lean pelan tanpa sadar memiringkan kepala,membuat diri-nya terlihat imut.

'Imut'

'Wah,silau'

'Uhh,kapasitas gulaku terlebihi"

'Alex,putra-mu sangat menggemaskan'

'Pengen-ku culik'

Begitulah isi pikiran semua orang di sana,karena lean sangat imut.

"Tidak ada,lean"jawab xander.

Xander lalu berbalik menatap semua orang seperti menyuruh melanjutkan aktivitas masing-masing.

|teng~teng~teng~|

Lonceng berbunyi menandakan waktunya berdansa.sesuai cerita arves akan berdansa dengan reval,dan mereka sangat serasi.

'Alur-nya berubah?'tanya lean dalam pikiran-nya.

Lean berpikir seperti itu karena melihat raveel  tidak berdansa dengan siapapun. Seharus-nya raveel berdansa dengan seorang wanita sesuai alur novel.

"Lean"

The Duke(Hiatus!!)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang