'ekhm.......jadi akan ku beritahu kenapa judulnya kayak gitu markica, mari kita baca'
Malamnya Leandra pergi untuk makan malam bersama tuan duke.
"Apa, makanannya enak Lean??" Tanya duke. Jika kita lihat ada bunga mekar di belakangnya.
"Iya, ini enak ayah," jawab lean sambil tersenyum. Yang sebenarnya.....
'Aaaaaa......kenapa aku harus bertingkah seperti ini, ayolah aku sudah SMA!!!'batin Lean. Itulah kebenaran isi hati dan pikiran Lean.
Paginya......
"Tuan muda!waktunya ba-Tuan muda kemana??" Ucap seorang maid sebut saja namanya Elli.
Semua maid dan kesatria kebingungan mencari Lean. Duke Alex mulai memarahi para kesatria. Sedangkan di tempat lain....
Terlihat seorang anak berumur 6 tahun tertidur di batang pohon. Jika kalian mengira dia lean.......kalian benar.
Flashback on:v
Setelah bangun dari tidurnya, Lean pergi berjalan-jalan melewati berbagai ruangan sampai di kebun dia berhenti.
"Udah lama nggak manjat pohon." Monolog nya.
Akhirnya jiwa monyet Lean keluar untuk memanjat pohon. Dia memilih pohon mangga untuk dipanjatnya. 'ini sebabnya judul diatas 'kayak monyet' lanjut:v
Flashback off:v
Akhirnya Lean ketahuan oleh pengurus kebun, duke dan para kesatria langsung menuju ke sana.
"Tuan muda, ayo turun"ucap para maid.
" Lean, ayo turun"ucap duke Alex memohon.
Karena tak tega melihat semua orang memohon agar dirinya turun, akhirnya lean turun dari pohon.
'Hup'
"Hai,ayah!selamat pagi!!" Lean berkata sambil berteriak.
"Lean, kenapa kau memanjat pohon? Kalau jatuh gimana? Misal kepleset gimana? Kalau ada lebahnya gimana?..........." Dan seterusnya soalnya, duke Alex baru ngomel. 'Kek emak -emak:v'
Setelah mendengarkan omelan yang sangat lama hampir...dua jam, akhirnya duke Alex berhenti dan mengajak sarapan.
"Lean, nanti akan ada acara di istana,kau harus ikut denganku." Ucap Duke Alex setelah selesai makan.
" Baik,ayah." Jawab lean, 'gue lupa anjir!!, sekarang awal kisah pertemuan si protagonis para pangeran sama antagonis, mati ajalah sono anjing!!'batin lean menangis.
Akhirnya saat mematikan lean tiba,dia sekarang berada di istana. 'Oke epribadeh dari pada ngikut alur mending gw manjat kasian tu pohon gak ada yang nempatin 'batinya. 'Ini nih jiwa monyet-nya keluar sekali liat pohon:v'
Skip, ditempat lain.......
"Aku bosan!!" Pangeran.......berteriak. Si gaje
"Jangan teriak,berisik." Saut pangeran.......terkesan irit bicara. Si irit
"Hiss~diam-lah." Pangeran.........mulai berbicara.Si pendiam
"Sebentar lagi sampai." Ucap pangeran......bernada~
"Jangan bertengkar,tidak baik." Putra duke utara sang protagonis Reval Caviel Ernad, memiliki tubuh yang mungil untuk ukuran lelaki, pipi cubi, mata biru lautan, rambut hitam, senyum manis dan suara yang lembut. 'Tenang aja,masih damage Lean itu cuma secuil^_•oke'
KAMU SEDANG MEMBACA
The Duke(Hiatus!!)
MaceraPASTIKAN DIBACA DULU!! SAMPAI BAWAH!! "argh!!, ini cerita terlalu sad anj*ir!" Rekan, seorang pemuda ber-IQ tinggi sangat emosi ketika membaca novel. Ya, seperti dugaan Rekan itu fudan. "anj*ng lah, mau tidur gw!!" Rekan tertidur dengan lelap sampa...
