"Arves,apakah aku tidak pantas hidup?"
"Jika bisa memilih,aku akan memilih aku yang harus mati di banding-kan dengan ibuku"
"Tugas ku hanya terlahir dan menjalani hidup"
"Apa aku salah?"
"Apa aku pembawa sial?"
"Ap-"sebelum lean selesai,arves menyelamatkan dengan berkata..
"Sst,udah"arves lalu memeluk lean dan menenangkan lean dengan mengelus kepalanya.
"Udah,kamu tidak salah"
"Jika ibu-mu memilih dirimu untuk hidup,berarti beliu sangat menyayangi dirimu"kata arves seraya tersenyum lembut.
"Tidur,tidur"ucap arves seraya mengelus kepala lean,dan lean-pun tertidur di pelukan arves.
"Hah~berbicara tentang ibu,aku merindukan mu"kata arves menatap sendu langit-langit kamar.
'Pergi arves,ibu akan selamat!!'
Kata terakhir yang di ucapkan oleh ibunya masih terdengar hingga sekarang.
'Ibu berbohong'
Setetes air mata terjatuh saat mengingat kata itu,batin arves memang benar,ibunya takkan pernah kembali dan itu menyakitkan.
|puk|
Ada tangan mungil yang mendarat di dada-nya.arves menoleh melihat lean yang sedang memeluk-nya.
"Lean,ku mohon jangan tinggalkan aku,aku tidak bisa untuk yang kedua kalinya,aku pasti akan hancur"bisik arves pada telinga lean.
"Kau tau,ibuku berbohong pada saat aku berumur 5 tahun,itu menyakitkan"
"Ibu bilang padaku akan kembali,tapi dia kembali dengan menutup matanya"
"Rasanya sesak di dalam,bahkan adikku terus menangis"
"Bukan-kah itu menyakitkan,aku ingin menangis tapi air mata ini tidak bisa keluar"
"Aku ingin berteriak tapi mulut ku tertutup rapat,itu sangat menyakitkan untuk berdiri tegar"
"Bahkan,ibuku tidak menepati janjinya"
"Ayahku juga tidak menangis tapi,di setiap malam ayah akan menangis"
"Menjadi keluarga kerajaan itu berat,bahkan kau tidak bisa menangis saat orang yang kau sayangi pergi"
"Jadi jangan pergi oke?itu akan menghancurkan ku"tanya arves.
"Aku lupa kau tertidu-"
"Oke,aku tidak akan meninggalkan kan mu"kata lean seraya bangun dari tidur pura-puranya.
"Le-lean aku-"
"Kemari dan menangis lah,aku akan merahasiakannya"kata lean merentangkan tangan.
Arves langsung memeluk lean dan menangis,mengungkapkan apa yang dirasakan di dalam hatinya.
"A-aku bahkan tidak mengucapkan selamat tinggal"
"I-ibu bahkan tega meninggalkan ku sendiri"
"A-adik ku masih butuh bimbingan ibu"
"Dia bahkan meninggalkan ayah"
Suara arves yang bergetar karena berbicara dengan menangis,bahu lean yang basah karena air matanya.
malam ini adalah saksi bisu,dimana seorang anak yang sangat merindukan ibunya.
arves berbohong jika dirinya kuat melepas jasad ibunya.
Buktinya dia tidak bisa untuk kuat,bahkan setiap malam dia selalu merindukan ibunya seorang.
Sangat tidak enak menjadi keluarga kerajaan,di saat orang yang kau sayangi pergi,kau tidak bisa menangis.
Hidup sebagai keluarga kerajaan harus menjadi pilar untuk rakyat kerajaan itu sendiri.
Bohong bila itu sangat enak menjadi keluarga kerajaan,faktanya itu adalah kutukan.
Lean masih mendengar keluh kesah arves,seraya mengelus punggung arves agar bisa lebih tenang.
Lean kemudian menoleh ke pintu kamar-nya dan tersenyum.lean tau,raja areza bersama ayah-nya mendengar semua ini.
Mengetahui kode dari anaknya,duke alex menarik dan memeluk raja areza.raja yang di perlakukan seperti itu,lantas menangis dalam diam.
Raja areza tidak pernah menyangka,bahwa anaknya akan sehancur ini.
Duke alex hanya bisa mengelus punggung sahabat-nya itu,meski terlihat ceria bukan berarti sahabat bodohnya ini tidak
Hancur di dalam.Ya,menjadi keluarga kerajaan itu sangat tidak mudah,kau harus selalu mementingkan rakyat dan rakyat.
Tangisan ayah dan anak itu terhenti saat mereka tertidur.lean memandang ayah-nya lalu mengangkat ibu jarinya.
Kerja bagus untuk kedua ayah dan anak itu.mereka lega melihat kedua ayah dan anak itu tertidur.
Duke alex memapah raja areza untuk sampai ke kamar tempat raja itu tidur di istana ini.
Sementara lean,dirinya membenarkan posisi arves agar nyaman saat tidur,dan ikut terlelap dengan memeluk dari samping.
Jam 3 dini hari,lean terbangun untuk meminum air.lean mengambil gelas di samping tempat tidurnya.
Setelah menghabiskan air minum itu,lean mengelus-elus pucuk kepala arves yang mengigau memanggil ibunya.
"Sst,tidur untuk malam biarkan pagi datang"lean terus mengulang kata itu hingga arves tenang.
..........
"Aaaaaaaa!!"jeritan arves mengagetkan lean yang sedang tertidur.
"Setan kepala copot!!"latah lean begitu bangun dari tidurnya.
"Le-lean ap-apa...."
••bersambung••
Seperti biasa terserah kalian
Tergantung-gantung lagi,kasian nunggu dua minggu dulu baru di lanjut.
Gini aja,2 bulan sekali up aja gimana?biar nggak ngegantung?
Tunggu 2 minggu lagi
Babay
KAMU SEDANG MEMBACA
The Duke(Hiatus!!)
AdventurePASTIKAN DIBACA DULU!! SAMPAI BAWAH!! "argh!!, ini cerita terlalu sad anj*ir!" Rekan, seorang pemuda ber-IQ tinggi sangat emosi ketika membaca novel. Ya, seperti dugaan Rekan itu fudan. "anj*ng lah, mau tidur gw!!" Rekan tertidur dengan lelap sampa...