Typo Maklumm
***
New menghela nafanya panjang. Sekarang ia sedang duduk menatap teh pesanan off di cafetaria.Sepertinya semakin hari dirinya semakin tersiksa menghadapi kenyataan-kenyataan pahit dalam hidupnya. New berpikir, benar juga kata off soal hidupnya yang pahit seperti kopi tanpa gula.
Tanpa new sadari seseorang duduk di hadapannya memandangi wajah lesu nya yang tak kalah menggemasakan di mata seseorang itu.
"apa kau memikirkan ku?"
Sontak new mengangkat kepalanya melihat sosok di depannya.
"Off?" kaget new seraya memperhatikan kiri kanan depan belakangnya."huffg" ia pikir gun juga ada di sini, untungnya tidak.
"kenapa?" tanya pria itu menatap new
"bukan apa-apa"
Off mengangguk-angguk sembari merahi teh di depan new lalu meminumnya. "sebenarnya bukan ini yang ku pesan, tapi tak apalah, kau sepertinya sudah sangat lelah" gumam off pelan.
Ingin rasanya new mengumpat. Sempat-sempatnya pria ini berkomentar, karena dia new harus mengantri lama memikirkan apa yang harus ia pesan untuk pria menyebalkan yang tak memberitahu apa pesanannya. New sudah coba telpon bebebrapa kali tapi tak di angkat. Ia sangat kesal ketika mengetahui ternyata Alasannya karena ceo nya itu sedang berpacaran tadi.
Kenapa new kesal karena itu?
New terdiam, ia tak mau membuka suara bahkan sedikitpun.
"kau kenapa? Ada masalah apa?" tanya off dengan nada lembut.
New sedikit terkejut dengan nada bicara off yang tiba tiba saja melembuy, tapi ia coba untuk biasa saja "bukan urusanmu"
"bagaimana masalah kekasihku bukan urusanku hem?"
New mengangkat kepalanya tak percaya dengan apa yang ia dengar "a apa kau bilang?"
Apa dia masih mengingatnya?? -batin new
"New, jika kau memiliki masalah katakan padaku. Aku ada untukmu. Kau tau, aku mengkawhatirkanmu setiap kau bersikap diam seperti ini, lebih baik kau mengoceh dan mengumpatku saja" off merahi tangan new yang menganggur di atas meja. Di genggamnya memberikan kehangatan. Namun tak bertahan lama new langsung menarik tangannya.
"jangan urusi aku, aku bukan kekasihmu off. Lebih baik kau tuangkan perhatianmu itu untuk gun, dia kan pacarmu"
Egh lancar sekali mulut new sampai tak sadar akan ucapannya sendiri.Seketika new langsung menutup mulutnya dengan kedua tangannya sambil menggeleng-gelengkan kepalanga "b bukan itu maksudku" ucapnya gugup.
Off tertawa melihat tingkah new yang sangat-sangat menggemaskan.
Sedangkan new melototkan matanya, meneguk salivanya susah payah melihat seseorang di depannya tertawa.
Tampan
"TIDAK!!!!!" triak new kencang sembari beranjak dari duduknya.
"tidak... Tidak... Tidak.... Tidak...." new memukul kepalanya agar sadar bahwa yang ia ucapkan di batinnya tadi tidak benar.
Off yang melihat keanehan new pun ikut berdiri dan menarik tangan new agar berhenti menyakiti kepalanya "hei hei apa yang kau lakukan?"
New terdiam, di tatapnya wajah off di depan matanya laku di tatapnya pergelangan tangannya yang di genggam oleh off. "kau tidak tampan tidak" new menggelengkan kepalanga kencang.
Off tersenyum mendengarnya, sepertinya ia tau kenapa new seperti ini. "apa hatimu mengatakan sesuatu yang berlawanan dengan otakmu newwiee?" godanya.
Deg
Deg
Deg

KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE ACTUALLY
RomansaNew harus kehilangan semua harta dan kekayaannya tak lama setelah kedua orangtuanya meninggal. Sekarang ia hanya tinggal sebataang kara saja. Mau tak mau tuan muda sepertinya harus mencari pekerjaan untuk mencukupi hidupnya. Hingga sampai ia bertemu...