BAGIAN 35 : Happy Day

902 42 8
                                    

Typo maklum

***
Hari yang di tunggu-tunggu akhirnya tiba. Diama hari yang setiap malam off mempikan sejak ia bertemu dengan new. Hari bahagia yang tidak akan pernah ia lupakan dalam sejarah hidupnya.

Ia menatap dirinya di cermin panjang kamarnya. Ia sedikit gugup untuk acara hari ini. Bagaimana new sekarang? Apakah sama gugunya dengan dirinya saat ini.

Akan secantik apa new nya nanti?

Senyum off tak berhenti mengembah. Ia selalu membayangkan wajah new. Pikirannya dipenuhi dengan pria manis itu.

"kak off cepat keluar, tamu menunggu kalian" triak nanon dari luar pintu kamar off.

Off menarik nafasnya panjang lalu menghembuskannya.
"semangat!" ucapanya pada diri sendiri.

"kak off cepat!!!" triak nanon lagi tak sabaran.

"berisik bangsat?!" balas off dari dalam. Ia kesal, adiknya itu tidak tau kalau sekarang kakaknya sedang gugup.

Akhirnya tak perlu waktu lama, off keluar dari kamarnya. Bertepatan dengan new dan mama off yang juga baru keluar dari kamar sebelah.

Off terdiam menatap new dari ujung rambut sampai ujung kaki. Penampilan calon suaminya itu luarbiasa tampan dan cantik disaat yang bersamaan.

"kemari sayang" ajak mama off ikut merangkul pinggang anaknya. Mereka jalan bertiga menuruni anak tangga.. Dibawah sudah ada banyak sekali tamu undangan mereka. Dari rekan kerja, teman kuliah dulu, sanak saudara, dan juga teman terdekat mereka seperti arm, krist, namtan, singto, bright dan win sudah ada di sana.

Tak lupa juga mild yang menyandang status sebagai sepupunya off. Ia juga datang meski hanya diam dan tersenyum. Hatinya masih sakit mengetahui fakta bahwa tay tidak ada di sini bersamanya.

Nanon juga tengah menikmati hidangan makanan bersama teman-temannya chimon, ohm, janhae, puimek, fiat dan banyak lagi. Mereka asik bercanda dan tertawa di sama.

Setelah acara peresmian dari pendeta, mereka juga bertukar cincin lalu melempar bunga pada penonton. Yang mendapat adalah earth dan mix sepasang kekasi abdi negara dan dokter. Mereka kenalan new, hanya saja rangan terlihat dan bergabung bersama new dan namtan.

Semua orang bahagia termasuk kedua orang tua off. Mereka menyaksikan anaknya dan suaminya itu berciuman di atas panggung. Mereka malu melihatnya.

"anak kita udah besar ya ma" ucap papa off dengan senyuman.

Mama off mengangguk "bentar lagi anak kita buat anak"

"mama"

"iya pa, mama suka aja liat kek ginian"

"mama dari umur kecil pasti jadi fujo kan?"

"papa kok tau?"

"nampak dari jidat mama"

"ih!"

"mama gak tau pa, mama rasa cinta itu tidak cukup satu warna atau dua. Cinta itu harus banyak warna seperti pelangi" ucap mama off tak berhenti tersenyum.

Papa off mengangguk setuju.

"papa yakin, banyak orang ya g setuju dengan ucapan mama. Iya gak sih?"

.
.
.
.
.

Off dan new berjalab kekerumunan, dimana teman-tan mereka berada.

"hai arm!" pasa off, arm menganggu lalu memeluk temannya itu.

"selamat ya peng"

Off terdiam, panggilan itu. Itu panggilannya khusus untuk tay dan tay untuknya. Off memejamkan matanya mengingat bagimana sekarang temannya itu besah di bawah tanah.

LOVE ACTUALLY Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang