Chapter Fourteen

11.2K 1.3K 33
                                    

Athea menyibakkan rambutnya kebelakang yang sedikit berantakan di terpa angin.

Gadis dengan rambut terurai itu berjalan menuju apartemen kekasihnya, Samuel.

Setelah keluar dari lift, ia langsung berjalan mencari apartemen yang di tempati Samuel.

Seulas senyum tipis terpatri di bibir nya, Athea mengayunkan tangannya untuk mengetuk pintu apartemen tiga kali.

Beberapa detik, pintu akhirnya terbuka. Senyum Athea langsung melebar saat melihat Samuel di hadapan nya yang menatap dirinya dengan linglung.

Sebelum berbicara, Athea menemukan Marvel di belakang Samuel dengan menyembulkan kepalanya.

Mata kedua kekasihnya ini membulat dan terlihat menggemaskan untuk Athea. Ia mengangkat tangannya dan mengayunkan nya di udara kekanan ke kiri.

"Hai"

------------

Samuel dan Marvel saling berpandangan lalu kembali menatap Athea di hadapan mereka berdua.

"Lo kesini sama siapa, The? "Tanya Samuel membuka pintu apartemen lebar lebar, dan menyuruh Athea masuk.

Setelah Athea masuk diikuti Marvel dari belakang, Samuel menutup pintu dan berjalan menuju ruang tamu dimana sudah ada kekasih nya dengan Marvel.

"Gue kesini sendiri... "Balas Athea seraya melepaskan tas selempang nya ke atas meja di depannya.

Ia meluruskan kaki nya dan berbaring di sofa yang tadi di tempati Marvel. Netranya menatap Samuel dan Marvel satu persatu, seulas senyum tipis mengembang.

"Kalian akur, kan? "

Sontak, Samuel dan Marvel saling memandang tajam lalu melengoskan kepalanya bersamaan, membuat Athea terkekeh pelan.

"Gak ada akur akuran, Athea" Ujar Samuel duduk di bawah sofa yang di tempati Athea lalu mengelus rambut gadisnya yang panjang.

Alis Athea mengerut, mengapa tak akur?

"Kenapa? "

Marvel menghembuskan nafasnya lelah, lalu ia duduk di sebelah Samuel yang sedang mengelus rambut Athea. Marvel mengambil tangan kanan Athea, dan memainkan nya.

"Lo gak bakal cari cowok lagi, Kan, Thea? "Tanya Samuel menatap Athea penuh harap yang sedang memejamkan matanya.

"Emang kenapa kalo gue cari cowok lagi, Salah? "Tanya Athea membuat Marvel dan Samuel melototkan matanya.

"SALAH!! "

Athea membuka mata nya lebar langsung terduduk saat mendengar sentakan dari kedua kekasihnya.

"Ya ga usah teriak teriak, anjir! "Semprot Athea kesal.

"Jangan cari cowok lagi! "Sela Marvel menatap Athea lekat.

Athea hanya mengangguk kan kepala nya malas, menuruti kedua lelaki di hadapannya.

----------

Pulang dari sekolah, Agatha singgah ke rumah Arthemavia terlebih dahulu untuk bicara dengan Kevlan, tepatnya membujuknya.

Tok! Tok! Tok!

Clak!

"Sia-" Ucapan Kevlan terhenti saat melihat Agatha di hadapan nya. Ia mendatarkan wajahnya dan berniat menutup kembali pintu.

Namun, Agatha dengan cepat mendorong tubuh Kevlan masuk dan menutup pintu rumah dengan cepat.

Agatha menunduk dan menghela nafasnya pelan, dirinya mendongak, menatap mata grey milik Kevlan yang sangat indah menurutnya.

Dahlia To AtheaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang