Dibalik tawa yang terdengar merdu
Ada jiwa yang mendesah lesu
▪
▪
▪Biianca mengendarai mobilnya dengan kecepatan tinggi, saat tiba didepan gerbang sekolahnya ia mengklakson satpam yang sedang beristirahat diparkiran motor sebelah gerbang.
Melihat siapa yang membuat keributan ia segera membuka gerbang, mempersilahkan anak Konglomerat ini memasuki area sekolah pada saat jam istirahat. Daripada ia harus kehilangan pekerjaan hanya karena pintu gerbang. Kan tidak elit sekali guys heheh
Deruman mobil yang begitu kencang membuat atensi beberapa siswa dan siswi teralih dan menatap takjub pada seorang gadis cantik yang baru saja keluar dari mobil lengkap dengan ransel Pink yang menggantung dilengan kirinya. Rambut yang diikat asal membuat damage nya bertambah, apalagi leher jenjang yang begitu memanjakan mata para siswa
"Gue congkel mata lo pada yaaa ???" Teriak Biianca saat berjalan memasuki lobby sekolah menuju halaman belakang
"Jangan dicongkel dong, maunya diuleg aja sama lo Bii"
"Uleg gue aja Bii, lebih gede lebih puas" kekeh seorang siswa
"Kalau gak mentok sama aja zonk" balas Biianca kelewat santai dan menghiraukan beberapa cuitan para siswa yang sekarang dengan terang-terangan mendekati dirinya yang jomblo ini :D
"Baraaa" teriaknya saat melihat siluet Bara berjalan menuruni tangga
"Loh Bii, kenapa lo sekolah ? Kata maid di apart lo masih molor"
"Gue punya pertunjukan nanti, nonton ya. Gue pergi dulu bye Baraaa" ucapnya melayangkan flying kiss pada Bara
"Jangan sampe luka" peringat Bara sambil mengacak rambut Biianca lembut
"Siapp Baraa" sahutnya cengengesan dan berlari menjauh dari hadapan Bara
Melihat itu Bara hanya tersenyum tipis dan kembali menampilkan raut datarnya saat seseorang tiba mengagetkannya yang sedang berdiri memandang punggu Biianca yang kian menjauh
"Baraa sayaang" teriak orang itu menghampiri Bara
"Udahan dong marahnya, senyum atuh ada bidadari didepan kamu" senyum Gabriella sembari mengapit lengan Bara
Bara menghadap kesamping memandang Gabriella yang berada disebelah kirinya
"Bidadarinya disebelah gue bukan didepan" ucap Bara sembari melanjutkan langkahnya masih dengan Gabriella disampingnya
"Hah ? Kok disamping ? Maksud kamu itu tuh ? Anak-anak bahasa yang kayak cabe itu ?" Sinis Gabriella sembari menunjuk pada beberapa siswi yang terduduk dibangku koridor
"Gue tanya, lo didepan gue atau disamping gue ?" Tanya Bara
"Disamping kamu"
"Berarti lo bidadarinya" ucap Bara membuat Gabriella salah tingkah dan mencubit pinggang Bara dengan gemas
"Aaaaaahhh Bara bisa aja ngegembelnya hehee"
"Lo aja yang lemot, lambat nangkep rayuan gue" kekeh Bara
"Jangan ketawa ! Entar ada yang baper" ucapnya

KAMU SEDANG MEMBACA
BIANCA
Teen Fiction#18+ #21+ Mengandung adengan dewasa Biianca Key Robert namanya, seorang troublemaker disekolah. "Gue emang iblis karna terlalu sering ngebully fans lo" Kenneth Al Movgatha "Lo bukan iblis, melainkan bidadari saat mendesah dibawah gue" Tapi su...