Mengandung Bayi Bos

Awal mula kejadian

Arland Royhan adalah seorang bos dari perusahaan besar. Hidupnya hanya didedikasikan untuk bekerja dan mencintai kekasihnya Arula. Nasib tragis terus menimpanya sejak kecil. Orang tuanya, kakaknya, adiknya, kakek neneknya satu per satu telah meninggal hingga membuatnya menjadi sebatang kara.

Sejak itu ia tak lagi memperdulikan kebahagiaan dan hanya menghabiskan waktu untuk bekerja, bekerja, dan bekerja. Ia pun membuka hati untuk perempuan bernama Arula yang telah dipacarinya 7 tahun. Meski Arland tau perempuan itu tidak setia namun ia tetap bertahan. Sampai akhirnya ia menemukan Arula tengah mengandung, padahal ia sangat berusaha menjaga kesucian Arula. Siapakah ayah bayi itu? Arland begitu marah dan kehilangan kontrol diri.

Kejadian itu mempertemukan takdir Arland dengan seorang wanita bernama Marisha yang lebih sering disapa Ica.

Ica adalah gadis kampung yang merantau demi kesembuhan ayahnya dan agar adiknya bisa sekolah. Namun tak disangka ia mengalami kejadian yang tak pernah ia harapkan sebelumnya.

Malam

Sepanjang jalan ibukota yang diterangi lampu gemerlapan. Arland menerjang dengan mobil Ferrari nya. Ia menemukan tespek dengan dua garis di apartemen pribadi yang ia hadiahkan pada pacarnya, Arula. Darah ditubuhnya terasa mendidih. 7 tahun mereka bersama tak pernah sekalipun ia melakukan hubungan terlarang itu pada Arula.

Di suatu bar yang suka dikunjungi Arula, Arland sering mengantar pacarnya kesana namun jarang sekali ia masuk. Entah mengapa ia tak tertarik dengan hal seperti itu.

Buru-buru ia memasuki bar dan dari jauh terlihat Sosok Arula dengan selingkuhannya. Ya, Arland tau pacarnya selingkuh namun tak menyangka Arula sampai mengandung. Meski ia tau perselingkuhan itu namun tak ada niatnya memutuskan Arula. Ia takut akan kembali tak memiliki siapaun ketika ia melepas Arula.

Arula dan Dion selingkuhannya sedang berbincang, Arland menunggu dibalik tembok.
"Lu masih belum berhasil juga jebak si Arland ATM berjalan itu?" Dion dengan nada marah pada Arula.
"Ga bisa ya, dia itu kaku banget kalau udah punya prinsip" Jawab Arula.
"Alah, itu sih Lu nya aja yang ga becus, mana ada laki-laki yang tahan digoda. Gwe ga mau tau, Lu harus nemuin cara biar itu bayi diperut Lu diakuin si Arland" Ucap Dion memaksa.

Arland yang tak tahan emosi langsung menghampiri mereka. Ia menghadiahkan pukulan keras pada wajah Dion yang tak seberapa tampan.

"KITA PUTUS" ucap Arland pada Arula setelah puas menghajar Dion.
"Yang, plis jangan putusin aku, maafin aku yang" Arula mengejar dengan merengek-rengek namu tak digubris oleh Arland.

Arula pun tak menyangka bisa mengandung anak Dion. Padahal ia hanya bersenang-senang dengan Dion karena Arland tak pernah mau diajak berhubungan intim. Ia mencari pelampiasan dengan Dion yang selalu memuaskan dalam hal ranjang. Selain itu Dion adalah laki-laki NOL besar. Hobinya foya-foya, penghasilan tak seberapa, wajahpun kalah jauh dari Arland, bahkan badannya juga tak se atletis Arland.

Mengandung anak Dion dan putus dengan Arland adalah kerugian besar bagi Arula. Ia berencana menjebak Arland dengan berbagai cara agar bayi dikandungannya bisa diakui menjadi anak Arland. Namun sayang usahanya tak pernah membuahkan hasil. Arland sangat kuat menahan napsu. Bagaimana pun ia menggoda tak sedikitpun Arland goyah.

Mohon kritik sarannya ya, maaf jika masih banyak kekurangan