Pagi ini di masion keluarga ZANENDRA di gempar kan oleh teriakan seorang gadis cantik , imut , dan menggemaskan yang sedang bersiap-siap ke sekolah barunya yaitu di ZANENDRA HIGH SCHOOL salah satu sekolah terelit di Jakarta.
"DADDY MOMMY ABANG ADEK KENAPA GADA YANG BANGUNIN SILA SIH IHHH KESEL DEH KALO SILA TELAT GIMANA COBA" Teriak sila sambil berlarian dari lantai atas ke lantai bawah.
SILA lebih lengkapnya ACASILA ERITHIA ZANENDRA putri satu-satunya dari keluarga Zanendra gadis bar-bar , imut , menggemaskan , kesayangan semua anggota keluarga Zanendra.
setelah sampai di meja makan dia lngsng duduk bergabung bersama kedua saudara , mommy , dan Daddy nya.
"Kenapa tadi gada yang bangunin sila ishhh kalian ngeselin deh" ucap Sila dengan wajah kesal nya.
"Brisik kak tinggal makan juga lagian Luh ga bakal telah juga ini baru setengah tujuh kali" jawab Brian ( adek sila ) lebih lengkap nya BRIAN ARTERO ZANENDRA putra terakhir dari keluarga Zanendra.
"Bener kata Brian lagian tuh sekolah punya keluarga kita kali siapa yang berani hukum kita coba percaya deh sama abang"sahut Andra (abang sila) lebih lengkap nya ANDRA ARTENO ZANENDRA putra pertama dari keluarga Zanendra.
"isshh tapi kan tetep aja walaupun itu sekolah punya keluarga kita , kita gaboleh telat tau Abang kita harus tertib" jawab sila.
"Ya serah Luh sil serah" ucap Andra pasrah karna jika sudah berdebat dengan Sila pasti sudah jelas sila tidak mau mengalah.
"ish Abang mah git-"ucapan sila terpotong oleh suara sang mommy.
"Udah diem makan kalo kalian debat terus yang ada kalian beneran telat sekolah nya" ucap mommy dengan nada dingin.
sedangkan Daddy nya dari tadi hanya diam melihat perdebatan anak-anaknya.
akhirnya mereka pun mulai sarapan tak butuh waktu lama mereka telah selesai sarapan.
"mom dad Andra berangkat dulu"pamit Andra kepada kedua orang tua nya yang di ikuti oleh Brian dan Sila.
"kalo gitu Brian juga berangkat mom dad"
"Sila juga mom dad"
"Iya hati-hati"sahut sang Mommy
"Hm"jawab sang Daddy dengan ekspresi datarnya
sesampainya di halaman rumah mereka mengambil kendaraannya masing-masing namun tidak dengan Sila yang masih bingung dengan Jalan Jakarta.
"Bang Andra gue numpang sama luh ya gue belum hafal jalanan sini bang yayayaya gapapa kan?"tanya Sila meminta ijin.
"gapapa sini naik"jawab Andra
akhirnya Sila pun berboncengan dengan Andra sedangkan Brian dia mengendarai motor sendirian.
sesampainya di parkiran sekolah ZANENDRA HIGH SCHOOL banyak pasang mata yang menatap mereka bertiga lebih tepatnya kearah perempuan yang duduk di jok belakang motor Andra.
"bang kenapa sih mereka ngeliatin kita"tanya Sila kepada sang Abang karna merasa risih di perhatikan oleh mereka.
"Mereka ngeliatin luh karna luh berangkat sama kita berdua kak"bukan Andra yang menjawab melainkan Brian yang di angguki oleh Andra.
"yaudah la gausah di urusin sekarang gue anter luh ke kepsek nanya luh masuk kelas apa"ucap Andra lalu berjalan meninggalkan mereka berdua.
"ehh tungguin anjirr"
"tungguin gue woy"teriak Brian karna di tinggal oleh kedua kakaknya.
______________________________________________
Bersambung.....
KAMU SEDANG MEMBACA
Cute Psycopat
Teen FictionIni bukan cerita tentang cewe tomboy , polos , cerewet , atau ramah yang bertemu dengan cowo badboy. Tapi ini tentang seorang psycopat yang menyembunyikan sisi psycopatnya di balik wajah imut dan menggemaskannya.
