18. Pelanggan ?

116 13 0
                                    

.
.
.
.

PELANGGAN ?

"jadi itu adalah saudara Lisa?" Moonbyul tidak banyak tau tentang sahabatnya itu , ya dia menganggap Lisa sahabatnya . Dia hanya tau sedikit banyak jika Lisa memiliki dua saudara yang Moonbyul kira itu adalah saudara kandungnya

Moonbyul mengangguk "Kau terlihat kaget sebelumnya , apa kau seorang homophobic ?" Moonbyul balik bertanya

Jennie menggeleng , dia kembali mengingat ketika Lisa dalam mode seriusnya . Apa yang disukai dari Lisa ketika bekerja selain lebih menakutkan ? Tapi dia mendapatkan kata salut dari Jennie didalam hati . Melihat hasil tangkapan gambar yang Lisa ambil , Jennie bahkan tidak menyadari itu .

Sungguh , dia melihat dirinya bereaksi secara alami dan terlihat tidak dipaksakan . Sebenarnya pekerjaan Jennie untuk beberapa minggu kedepan sudah diselesaikan , hanya saja karena begitu ingin menguji Lisa dia mengambil pekerjaan yang sebelumnya sudah ditolak olehnya

"Sungguh menakjubkan" Jennie bergumam , sementara Moonbyul menjadi bingung , mereka saat ini sedang berada diruangan Jennie . Lisa sendiri sedang berada di ruangan lain menemani orang yang memeluknya tadi berkeliling . Lebih tepatnya mereka saling menemani karena masih baru dengan gedung ini .

Krystal , gadis itu baru saja diterima di agency Jennie oleh Jennie sendiri , hanya saja mereka belum berkenalan secara resmi dan bertemu satu sama lain . Dari kata kata Lisa dan melihat Lisa yang terkejut seperti nya dia tidak mengetahui jika saudaranya berada di agency ini .

"Apa , kau mengatakan apa ?" Moonbyul bertanya karena tidak mendengar Jennie dengan jelas

"Tidak , aku pernah mendengar bahwa Lisa juga memiliki tawaran dari banyak perusahaan dan dia hanya perlu mencari modelnya bukan?"

"Kau ingin menawari diri ?" Tanya Moonbyul menebak kata kata Jennie

Jennie tidak meyangkal kata kata Moonbyul "aku tidak ingin dia lebih banyak libur daripada bekerja"

Moonbyul bertepuk tangan "apa dia sudah memberitahu mu sebelumnya? Tentang dirinya -"

"Sebagai penghibur ? Aku sudah tau itu ,juga tentang bagaimana dia mengatur jadwal pemotretan kami . Kami sudah membicarakan nya"

Ah ya Lisa bahkan belum menjawab keinginannya yang ingin menjadi pelanggan Lisa "aku bahkan sudah menawarkan diri ku untuk menjadi pelanggannya, tapi dia belum menjawabnya . Mungkin antriannya sudah penuh"

Moonbyul merasa sakit kepala karena tidak mengerti tentang apa yang dibicarakan oleh Jennie "Jennie apa maksud mu , pelanggan ? Penghibur ? Apa kau mengatakan Lisa seorang yang menjual tubuhnya"

"Ya , dia mengatakan tentang pangk-"

Pintu terbuka "hai mandu" Lisa menyapa Jennie dengan ramah seperti baru melihat nya hari ni , dan memasang wajah datar pada Moonbyul "hai"

Lisa melewati Moonbyul dan terkikik dibalik tubuh Moonbyul , Jennie mengernyitkan keningnya melihat itu . Ketika melihat wajah Moonbyul dengan mata yang berkaca kaca , dia ingin bertanya tapi Lisa menghentikan niatnya "kau kesini untuk meminta ku ke studio kan?" Lisa mengubah nada datarnya pada Moonbyul

Memutar tubuhnya dan menggaruk tengkuk "kau benar benar mengenal-"

"Tidak" putus Lisa menjawab dengan pasti maksud dan tujuan Moonbyul mendatangi nya , dia menjawab itu untuk hal yang ingin Moonbyul katakan

"Jadi kau kesini bukan untuk bertemu dengan ku?" Jennie terkejut , jadi dia dikalahkan oleh Lisa .

Tunggu , apakah Lisa mengira seperti itu ? Ini bukan kompetisi ! Tidak ada yang kalah dan menang . Moonbyul sejak kemarin sedang mencari Lisa karena Lisa yang pergi sebelum mereka bertemu "aku tidak akan mengirim apapun apalagi ikut serta dalam pameran , itu adalah keputusan ku unnie . Tolong hargai"

Regrets Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang