10. Pindah

6.3K 636 72
                                    

Hi
Assalamu'alaikum

Sebelum baca harap vote dulu, setelahnya bisa lanjut baca dan jangan lupa komen!!

Jangan lupa follow dan share cerita ini ke teman kalian!!!

Jangan lupa follow dan share cerita ini ke teman kalian!!!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.




_________________________________________
✏Sejujurnya yang paling parah dari penyakit itu adalah penyakit hati (iri dan dengki). ✏
-----------------------------------------------------------------

Setelah kejadian di ruang keluarga tadi. Ila langsung berjalan ke arah kamarnya. Oh iya, kamar Ila masih di ruang tamu. Kalau kalian tidak lupa, kamar asli Ila masih ditempati Salsa.

Rencananya besok setelah orang-orang di mansion berangkat menjalankan aktivitasnya, Ila akan memindahkan barang-barangnya ke kamar aslinya. Tentu saja barang Salsa akan Ila pindah juga. Bukan ke kamar tamu, lebih tepatnya ke gudang.

Setelah menaruh tiga helai rambut Salsa ke dalam kantong plastik. Ila berjalan ke arah sofa kamar yang berisi tumpukan totebag. Membuka satu persatu barang belanjaanya tadi dan menaruh ke koper pojok kamarnya. Barang-barang Ila yang lain sudah ditata ke dalam koper, jadi jika saat pindah tidak terlalu ribet.

Barang Ila pun terkesan sedikit. Besok Ila hanya menyuruh beberapa bodyguard untuk membawa barang Salsa yang lumayan banyak. Ntah kenapa Ila sangat tidak sabar menanti hari esok. Akan ada keributan lagi dan itu membuat Ila bersorak tak sabar.

"Huft, nggak kerasa udah lama juga gue ada di tubuh Ile. Tubuh gue di sana apa kabar ya? Atau udah dikubur di dalam tanah?" tanya Ila pada dirinya sendiri.

Tak ingin banyak berpikir aneh, Ila segera bangkit dari duduknya dan berjalan ke kamar mandi. Untuk apa lagi kalau bukan ingin mandi, badan Ila terasa pegal dan lengket. Jadi, Ila memutuskan mandi dan berendam di air hangat untuk merilekskan badan dan pikirannya.

Setelah dua puluh menit lamanya, Ila selesai dengan kegiatan mandinya. Dengan mengenakan sepasang baju tidur berwarna merah maroon. Ila berjalan menuju ranjang dan langsung menjatuhkan diri ke atas ranjang empuk itu.

Setelah berdiam selama lima menit, Ila sudah terlelap dengan mimpi indahnya.

(ू•ᴗ•ू❁)

Pagi hari telah tiba. Cuaca hari ini sangat indah. Nyanyian burung yang berterbangan di atas dan di samping mansion membuat alunan indah yang cocok di dengar di pagi hari.

Setelah acara sarapan selesai. Semua orang pergi dari mansion satu persatu. Mulai pergi untuk urusan dan kegiatan mereka masing-masing. Tentu saja kecuali Ila, sampai saat ini Ile belum ada niatan untuk melanjutkan sekolahnya.

NUEVA VIDA (ILA NOT ILE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang