Min Suga seorang lelaki tampan yang akhir akhir ini menjadi lebih dingin karena sang kekasih yang menghilang tanpa kabar. Sampai akhirnya senyuman yang telah lama hilang itu muncul kembali saat ia bertemu dengan seorang gadis polos berhati lembut ya...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Suga sampai di rumahnya. Terlihat mamanya sudah menunggunya sedari tadi. Suga masuk kerumah tanpa menyapa mamanya dan langsung berjalan menuju tangga.
"Kau sudah pulang?" Tanya mamanya basa basi.
"Mama bisa melihatnya kan?"
"Kau sedang ada masalah?" Tanya mamanya membuat Suga menghentikan langkahnya menaiki anak tangga.
"Aku lelah. Aku ingin istirahat." Ucap Suga dan langsung segera naik menuju kamarnya.
Mama Suga hanya menatap anak semata wayangnya itu. Sikapnya tak pernah berubah. Masih saja sama. Saat ada masalah Suga akan mengacuhkan mamanya. Barulah nanti ketika dia sudah mulai tidak sanggup menanganinya sendiri, ia akan menangis di pelukan mamanya.
Suga duduk di kasurnya. Menatap sekeliling kamarnya lalu merebahkan tubuhnya. Ia menatap langit-langit kamar sambil memikirkan masalah hubungannya dengan Arra.
Di dalam pikirannya, ia masih meyakini bahwa ada sesuatu diantara Arra dan Jake tapi di dalam lubuk hatinya menyangkal itu semua. Hatinya yakin bahwa Arra masih tetap setiap bersamanya tapi egonya berkata sebaliknya.
Masalah yang ia hadapi saat ini hampir sama dengan apa yang terjadi pada hubungannya dengan Yerina dulu. Lagi-lagi karena ego Suga yang tidak mau mengalah dengan kata hatinya.
Merasa penat, Suga pun memutuskan untuk mandi lalu tidur.
🍭🍭🍭
Paginya seperti biasa, Arra bangun lebih awal untuk bersiap ke sekolah. Arra memasukkan semua buku mapel untuk jadwal hari ini. Biasanya Arra melakukan ini saat malam sebelum tidur, tapi karena masalah tadi malam ia menjadi sangat lelah dan memilih untuk langsung tidur.
"Arra! Ayo sarapan!" Panggil mamanya dari dapur.
"Iya!"
Arra segera turun menuju dapur. Mamanya sudah menyiapkan sarapan untuk Arra. Sarapan pagi itu adalah dengan sayur dan berbagai lauk. Mama Arra memang sangat memperhatikan nutrisi Arra, mamanya akan lebih sering masak masakan 4 sehat 5 sempurna untuk Arra.
"Kenapa semalam kau langsung tidur? Tumben." Tanya mama Arra.
"Aku capek, mangkanya langsung tidur. Lagipula mama juga udah di kamar kan?" Jawab Arra.
"Iya, tapi biasanya kau selalu menyapa mama sebelum tidur."
"Semalam aku sudah terlalu ngantuk mangkanya aku tidak menemui mama hehe." Jawab Arra.
