🍭🍭🍭
Suga mengantarkan Arra dengan mobilnya hingga sampai di rumah.
"Terimakasih sudah mengantarkanku." Ucap Arra sambil melepas seat belt nya.
"Oh ya, bagaimana dengan mobilku?" Tanya Arra.
"Tenang saja, cuma lecet di bagian depan. Aku akan meminta kenalanku untuk menggantinya. Lalu lusa aku akan mengantarnya kemari." Jawab Suga.
"Oh begitu. Ya sudah. Sekali lagi terimakasih." Ucap Arra lalu keluar dari mobil Suga.
Setelah itu Suga meninggalkan pekarangan rumah Arra dan Arra segera masuk ke dalam rumah.
"Nona Arra!" Panggil bibi yang sedari tadi cemas menunggu Arra.
"Iya."
"Kenapa lama sekali? Apa semua baik baik saja?" Tanya bibi khawatir.
"Iya, semua baik baik saja. Aku sudah makan tadi dengan temanku." Ucap Arra lalu segera naik ke lantai atas, masuk ke kamarnya.
Arra terus memikirkan ucapan Vernon tadi. Dari situ Arra bisa mengambil kesimpulan bahwa sebenarnya Vernon hanya salah paham kepadanya. Yang Vernon pikirkan Arra adalah perusak hubungan Suga dan Yerina serta menjadi penyebab Yerina pergi dari rumah.
"Oke oke, aku tau masalah ini. Apa aku memberi tahu Suga soal ini saja?" Gumam Arra.
"Ah... tidak tidak, itu akan merepotkannya."
"Aku pasti bisa mengatasi ini, lagi pula ini cuma salah paham." Gumam Arra.
Entah ada angin apa, tapi tiba tiba bayang bayang Suga yang shirtless tadi terlintas begitu saja. Bayang bayang yang membuat Arra berfikir betapa seksi tubuh Suga dan kulitnya yang mulus.
"Ihh... apa yang sedang aku pikirkan!" Ucap Arra mencoba menyadarkan dirinya dengan memukul pelan kepalanya.
"Tapi... tidak bisa dipungkiri bahwa dia benar benar menawan." Gumam Arra yang membuat dirinya tersipu.
Baiklah, sepertinya saat ini Arra mulai menjadi gila hanya dengan melihat abs Suga.
🍭🍭🍭
Vernon POV
Aku sedang berkumpul dengan teman temanku. Namun, ada pemandangan yang tak terduga. Aku melihat Suga dan Arra berada di satu mobil yang sama.
KAMU SEDANG MEMBACA
She is Mine
Fiksi PenggemarMin Suga seorang lelaki tampan yang akhir akhir ini menjadi lebih dingin karena sang kekasih yang menghilang tanpa kabar. Sampai akhirnya senyuman yang telah lama hilang itu muncul kembali saat ia bertemu dengan seorang gadis polos berhati lembut ya...