Suga yang baru selesai dengan hukumannya langsung memutuskan untuk pergi ke kantin sekolah. Ia duduk sambil meminum air mineral dingin yang baru saja ia beli. Ia menatap sekeliling kantin yang masih sangat sepi karena bel istirahat belum berbunyi. Ia lalu mengambil ponselnya dari saku celana. Ia mengirimkan pesan ke teman-temannya.
Beberapa menit kemudian Dino dan Soobin datang dan segera menghampiri Suga yang duduk sendiri di pojok kantin.
"Kau terlambat tadi?" Tanya Soobin sambil duduk di kursi kantin di hadapan Suga.
Suga hanya mengangguk.
"Kenapa? Tidak biasanya kau terlambat." Tanya Dino yang duduk di samping Suga.
Suga hanya terdiam.
"Apa kau sedang ada masalah dengan Arra? Apa kalian akan putus?" Tanya Soobin mangada-ada yang sontak membuat Dino akan melayangkan pukulan tangannya.
"Kenapa? Aku kan hanya bertanya." Ucap Soobin membela diri saat menyadari Dino akan memukulnya.
"Apa yang terjadi?" Tanya Dino.
"Soal Jake dan Arra." Jawab Suga.
"Kenapa? Apa Jake akan merebut Arra darimu?" Ucap Soobin.
Suga hanya melirik Soobin lalu mendengus kesal, "Entahlah."
🍭🍭🍭
Belum istirahat sudah berbunyi 2 menit lalu dan Arra masih sibuk dengan buku-bukunya. Ia masih sibuk mengejar catatan pelajaran yang ia lewatkan selama ia koma waktu itu.
"Kau tidak mau ke kantin?" Tanya Celline yang duduk di sampingnya.
"Tidak, kau pergi saja." Jawab Arra sambil menulis.
"Kau mau titip sesuatu?" Tanya Celline.
Arra menggeleng sambil diikuti senyuman manisnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
She is Mine
FanfictionMin Suga seorang lelaki tampan yang akhir akhir ini menjadi lebih dingin karena sang kekasih yang menghilang tanpa kabar. Sampai akhirnya senyuman yang telah lama hilang itu muncul kembali saat ia bertemu dengan seorang gadis polos berhati lembut ya...