29[sunset]

30.7K 4.2K 1.2K
                                    

"WUAHHH!!"

"GEDE BANGETT!!"

Alqueena menutup mulutnya tak percaya melihat villa yang terlihat sangat besar, luas.

"Ada berapa tingkat Tan?"

Roseline menatap anak-anak,"ini ada tiga tingkat, kamarnya banyak, kalian bisa milih kamar masing-masing, mau sendiri, atau bertiga ya."

Alqueena ngangguk cepat,"okeh Tan!"

Queen memakai topi pantainya, menarik koper pink itu,"ayo Ra kita cari kamar!"

Aura ikut, dia merangkul pundak Alqueena.

Roseline menatap Celine yang masih anteng sama bedaknya.

"Nak Celine juga cari kamar sana."

Celine menoleh lalu tersenyum kikuk,"iya Tan."

Celine ingin mengambil tasnya tapi diambil oleh,

Alvaro.

Varo mengambil tas yang Celine bawa, sama koper putih milik Rio,"gua yang bawa."

Celine senyum terus masuk kedalam villa, diikuti Alvaro.

Rio menghampiri mamahnya,"mah."

Roseline manatap anak nya,"apa sayang?"

"Pantainya mana mah?"

"Itu tuh disana, nanti kita jalan sedikit kesana." Roseline menunjuk satu jalanan, yang terdapat gapura.

Rio melihat apa yang Roseline tunjuk,"ooh... Mama udah pernah kesini?"

"Udah dong, ayo masuk. Pak Bowo masuk juga cari kamar." Ucapnya sambil menatap pak Bowo yang lagi ngeluarin barang-barang di bagasi.

Pak Bowo mengangguk,"nanti aja bu."

Roseline tersenyum lembut,"yaudah, duluan ya."

"Mama mana koper mama?"

"Tuh lagi di bawa sama pak Bowo." Roseline dan Rio masuk kedalam villa tingkat 3 itu.

Rio menatap sekeliling villa dengan pandangan takjub, nuansanya tidak mewah, seperti rumah-rumah sederhana, seperti tradisional gitu.

Banyak patung-patung juga, yang entah patung apa itu semua.

"Mah."

"Sana cari kamar kamu, tidur sama Varo aja." Ucapnya sambil mengusak Surai legam Rio.

Rio mengerucutkan bibirnya,"mama tidur dimana?"

"Di kamar, kamu mau tidur sama mama?"

"Gak deh, yaudah Rio mau beresin baju Rio dulu." Rio senyum manis terus naik ke lantai dua.

Rio melihat satu kamar yang isinya ada Queen dan Aura, kedua perempuan itu sedang meng-unboxing koper milik Queen.

Lalu dia juga melihat satu kamar, dimana ada Celine sama Varo.

Celine membuka jendela kamar, melihat bagaimana keindahan belakang rumah, dimana ada kolam renang yang luas.

"Ini di mana dah Var?"

"Gak tau, lu tidur sendiri aja, kalo takut lu pindah aja ke kamar Queen."

Setelah selesai membereskan barang-barang milik Celine Alvaro berdiri menghampiri Celine.

Celine manatap Alvaro,"he'em, abis ini kita turun?"

"Nanti gua panggil, dah gua mau kekamar." Sebelum itu dia mengusap Surai panjang Celine dan melangkah keluar.

[BOYS LOVE] ⁽⁽ଘALVAROଓ⁾⁾[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang