🍳 • 6 • 🍳

618 64 4
                                    

Sebenernya sy malu tapi yasuda

https://youtube.com/channel/UC-6FTuUAzzTaT8-B0PmPQRA

(Haikyuu)

https://youtube.com/channel/UCy8jlyqwTCzce4jHzRb4pQA

(BnHA)

Subrek ya kalo suka KALO SUKA terimakaxi banyak

-

"Lalu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lalu... Apa yang ingin kamu berikan kepada ku?" Memang kenapa dia ingin memberi ku sesuatu? Kami bahkan sudah tidak punya hubungan lagi dan saat berpacaran pun dia tidak pernah memberi ku apa pun dan mencueki ku, makannya aku kaget dengan perlakukan Zoro kepada ku "aku hanya bercanda Lubabe"

'Astaga... Apa sih mau mua, membuang waktu saja, padahal kan Nami sedang bercerita hal seru. Sialan' aku tetap senyum "dan ngomong ngomong kamu harus berhenti memanggilku Lubabe kita sudah tidak bersama lagi" aku langsung menjauhinya sudah cukup sikap nya dulu kepada ku, bye bye bitch AWOKAWOK

.

.

Kini di sebelah ku ada Nami yang sedang bermaaf maafan bersama Perona, memang mereka punya masalah? Ntah lah aku tidak peduli, tidak ada hubungannya dengan ku juga toh 'dia di mana sih' aku sedang menunggu Zoro datang mengunjungi sekolah ku, apa aku keluar saja ya? Ya sudah deh "aku mau keluar, kalian mau ikut?" Mereka mengiyakan, lalu kami pun ke taman belakang sekolah karena tidak tau harus kemana jadi ya sudah

Lagi pula Zoro pasti bisa menemukan ku kan? "Aku mau ke kantin dulu, tidak enak bukan mengobrol tanpa camilan" ujar Sanji  "wah baiklah, bawa yang banyak ya!" Sanji mengangguk dan pergi

Normal POV

"Jadi... Dari tadi aku ingin bertanya.. dari mana kamu mendapatkan kalung itu Luffy? Cantik sekali" tanya Nami, Luffy langsung tersipu, ia malu mengatakannya, tapi ia juga tidak pandai berbohong "wah iya juga cantik nya, ini permata Taaffeite kan? Aku pernah melihatnya di majalah, harganya sangat mahal" sahut perona "apa aku boleh memegangnya?" Lanjut nya, Luffy mengangguk lalu dengan gembira perona memegangnya lembut, seakan akan permata itu mudah retak

"Woah bersinar, mengkilat sekali" ujar Nami "jadi dari siapa itu? Aku kepo nih" lanjut nya "iya iyaa spill teh nya dong"

"Uh... Itu dari Zoro heuk-" tiba tiba ada seorang berpakaian serba hitam meletakkan pisaunya di depan leher Luffy, membuat 3 orang itu terkejut semuanya panik "tolong jangan bergerak nona nona cantik, atau akan ku-"

Dor

Suara tembakan pistol berbunyi keras, pelurunya mengenai seorang serba hitam yang meletakkan pisaunya di depan leher Luffy, lagi lagi 3 orang itu di buat terkejut, mereka melihat ke arah datangnya suara pistol tersebut, lalu semuanya menjadi tenang dan senang, bercampur khawatir. Luffy malah bengong, dengan kesal Nami mendorong nya kearah Zoro yang tersenyum pada mereka "pergi saja ke arahnya!"

Anything for you, of course? -END-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang